Mukomuko (Antara) - Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko, menargetkan produksi jagung tahun ini mencapai 5,5 ton per hektare.

"Target kita produksi jagung tahun ini bisa tercapai sebesar 5,5 ton per hektare," kata Kabid Pertanian Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan (DP3K) Kabupaten Mukomuko Hari Mastaman, di Mukomuko, Sabtu.

Ia mengatakan hal itu karena jagung termasuk salah satu komoditas yang diprioritaskan dalam program gerakan penerapan pengelolaan tanaman terpadu (DPPTT), selain tanaman pangan padi dan kedelai.

Menurutnya, selama ini produksi jagung petani setempat cukup tinggi dan produksi terakhir tahun 2014 di daerah itu mencapai 5,2 ton per hektare.

Selain peningkatan produksi jagung per hektare, ia menargetkan, penambahan luas tanam tanaman jagung di daerah itu.

"Target kita luas tanam tanaman jagung tahun ini mencapai 5.700 hektare," ujarnya.      

Saat ini, katanya, hanya beberapa wilayah saja di daerah itu yang menanam jagung, yakni Kecamatan XIV Koto, Kecamatan Lubuk Pinang, Kecamatan Malin Deman, Teramang Jaya, dan Kecamatan V Koto.

Tahun ini, katanya, luas tanam tanaman jagung itu ditambah di kecamatan yang belum ada tanaman ini. Karena pengembangan tanaman ini tidak harus ada irigasi.

"Di lahan pekarangan rumah warga setempat bisa ditanam jagung. Dana lahan itu tetap dihitung sebagai tambahan lahan tanaman ini," ujarnya. ***3***

Pewarta: Oleh Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015