Mukomuko (Antara) - Warga Desa Talang Buai, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, minta perusahaan pengolahan dan perkebunan kelapa sawit PT Agro Muko, membangun jalan di wilayahnya yang kondisinya rusak.

"Desa kami ini penyangga PT Agro Muko. Kami minta perusahaan itu membangun jalan di desa ini yang kondisinya rusak," kata Kepala Desa Talang Buai Iswadi, di Mukomuko, Sabtu.

Iswadi mengatakan hal itu kepada Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah saat silahturahmi dan dialog pembangunan di desanya.

Ia menuturkan, sebagai desa penyangga, seharusnya perusahaan tersebut memberikan kontribusi salah satunya dengan membangun jalan rusak di desa itu.

"Desa kami ini dekat dengan perusahaan tetapi belum ada yang diberikan untuk desa. Padahal mereka tahu jalan di desa ini rusak," ujarnya.

Kepada gubernur, ia berharap, agar permintaan dari warga di desa tersebut disampaikan kepada pihak PT Agro Muko.

"Kami minta gubernur menyampaikan aspirasi warga yang butuh pembangunan jalan yang kini kondisinya rusak," ujarnya.

Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah minta warga di desa itu menyiapkan usulan tertulis agar permintaan tersebut bisa disampaikan ke PT Agro Muko.

Karena, katanya, tidak mungkin permintaan itu disampaikan secara lisan. Harus ada dasar yang disampaikan ke perusahaan.

Ia menerangkan, jalan di desa itu merupakan jalan kabupaten yang pembangunannya menjadi kewajiban pemerintah daerah.

"Kami coba koreksi usulan APBD perubahan dari daerah ini. Jika memungkinan dimasukkan pembangunan jalan rusak ini," ujarnya. ***3***

Pewarta: Oleh Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015