Gubernur apresiasi BKKBN tekan kelahiran total dibawah nasional

Bengkulu (Antara-IPKB) - Gubernur Bengkulu Junaidi Khamsya mengapresiasi kinerja Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional(BKKBN) setempat atas keberhasilannya dalam melaksanakan program kependudukan, KB dan pembangunan keluarga.

Keberhasilan itu dengan diraihnya angka kelahiran total sebesar 2,2 anak lahir tiap wanita selama masa subur. Angka yang diraih Provinsi Bengkulu tersebut melampaui nasional 2,6, kata Bubernur Junaidi ketika menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Program KKBPK 2015 di kantor BKKBN pertengahan April lalu.

"Itu menunjukkan pelaksanaan program Kependudukan, KB dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) pada 2014 mengalami keberhasilan," kata Gubernur Junaidi. 

Sehingga keberhasilan tersebut menempatkan angka laju pertambahan penduduk(LPP) sebesar 1,67 pertahun, memang lebih tinggi dari LPP nasional sebesar 1,47 pertahun.

Dengan keberhasilan tersebut, pelaksanaan program KB di daerah itu akan memberikan kontribusi terhadap pembangunan kependudukan sebagai upaya meningkatkan kualitas SDM.

Dengan itu diharapkan melalui rakerda KKBPK 2015 akan mampu mendorong percepatan program kependudukan melalui capaian target yang ditetapkan masing-masing daerah tingkat kabupaten/kota.

Ia menambahkan, program KKBPK perlu dilakukan secara terus menerus dan bersinergi lintas sektor. Karena, meningkatnya kualitas SDM itu amat penting dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan mandiri. 

Rakerda KKB 2015 ini yang telah diawali pra rakerda internal penyelenggara program KB, agar tersusunnya langkah-langkah terkait arah kebijakan dan kegiatan prioritas yang harus dilaksanakan pada tahun ini. Untuk memastikan target dan sasaran yang telah ditetapkan dapat dicapai.

Menurut Gubernur, hal yang paling mendasar pada rapat kerja daerah program kependudukan,keluarga berencana dan pembangunan keluarga adalah bagaimana merumuskan strategi dan melakukan optimalisasi kinerja pengelolaan program kkbpk guna mensukseskan tahun pertama RPJMN 2015-1019 pada bidang pengendalian penduduk dan KB.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Bengkulu Maryana selah rakerda mengatakan, keberhasilan dibidang KB 2014 dengan capaian peserta baru sebanyak 96.964 akseptor atau 99,15 persen.

Sedangkan untuk capaian pembinaan peserta KB aktif sebanyak 316.095 akseptor atau 130,14 persen dari sasaran ppm 2014 sebesar 242.891 peserta.

Masih Maryana, selanjutnya dibidang pembangunan keluarga kita telah membentuk dan membina kelompok bina kelura balita 590 kelompok,bina keluarga remaja 424 kelompok,bina keluarga lansia 424 kelompok dan kelompok Unit Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS)sebanyak 508 kelompok, yang tersebar diseluruh desa dan kecamatan kabupaten/kota se Provinsi Bengkulu.(rs)