Mukomuko (Antara) - Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengusulkan subsidi penerbangan perintis untuk masyarakat di daerah itu.

"Tahun 2016 kita minta subsidi penerbangan perintis ke pemerintah pusat untuk pelayanan transportasi udara bagi masyarakat setempat," kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Mukomuko Ruslan, di Mukomuko, Jumat.

Ia mengatakan hal itu setelah pemerintah setempat tidak boleh lagi secara aturan memberikan subsidi penerbangan perintis di bandara komersial di daerah itu.

Tahun ini, katanya, kemungkinan tidak terkejar lagi mengusulkan subsidi penerbangan perintis ke pemerintah pusat. Karena kegiatan subsidi penerbangan perintis di bandara Fatmawati sudah berjalan.

Ia berharap, subsidi penerbangan perintis di bandara di daerah itu diakomodir pada 2016. Agar bandara yang dibangun menghabiskan dana mencapai belasan miliar dapat berfungsi kembali.

"Kita minta supaya kapasitas pesawatnya lebih besar agar dapat menampung banyak penumpang," ujarnya lagi.

Kabid Perhubungan Udara Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Mukomuko Sahbani mengatakan dia punya dasar aturan memberikan subsidi penerbangan perintis.

"Aturannya pemberian subsidi penerbangan perintis itu boleh menggunakan dana APBD maupun APBN," ujarnya lagi.

Selain itu, lanjutnya, pemberian subsidi penerbangan perintis itu guna memfungsikan kembali bandara yang dalam kondisi vakum.

"Kalau bandara tidak berjalan boleh saja diberikan subsidi penerbangan perintis. Karena ketidakmampuan masyarakat membeli tiket pesawat reguler," ujarnya.***1***

Pewarta: Oleh Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015