Bengkulu (Antara) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bengkulu berencana mengubah fungsi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pondok Besi menjadi pusat pengolahan dan pemasaran hasil perikanan laut.

"Tempat pelelangan ikan tidak berfungsi optimal karena kendala ombak dan arus, jadi akan diganti fungsinya jadi pengolahan ikan," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bengkulu Masrizal di Bengkulu, Rabu.

Ia mengatakan TPI tersebut tidak berfungsi karena lokasi dermaga terlalu jauh dari laut sehingga menyulitkan masyarakat nelayan untuk bongkar muat ikan di TPI tersebut.

Kondisi tersebut karena terjadi pendangkalan atau sedimentasi di sekitar TPI sehingga untuk membangun dermaga tidak efektif, katanya.

"Kami sudah komunikasi dengan Wali Kota untuk alih fungsi fasilitas itu," tambahnya.

Alih fungsi TPI itu untuk mengoptimalkan fasilitas yang sudah ada di TPI tersebut sehingga tidak mubazir atau terbengkalai.

Salah satu kegiatan yang potensial dilakukan di lokasi tersebut yakni menjadi pusat pengolahan dan pemasaran ikan.

Untuk mendukung pemanfaatan fasilitas itu menjadi tempat pengolahan dan pemasaran ikan, telah dimulai pembangunan "cold storage" dengan kapasitas 30 ton ikan di lokasi tersebut.

Anggaran pembangunan berasal dari dana pusat sebesar Rp1,2 miliar dan pengerjaannya dimulai pada awal triwulan kedua 2015 dan saat ini sudah mencapai lima persen.

Selanjutnya, di lokasi tersebut juga akan ada pembangunan pabrik es yang akan segera diusulkan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

"Selain itu, di lokasi tersebut juga akan dibangun pusat wisata kuliner," ujarnya. ***1***

Pewarta: Helti Marini Sipayung

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015