Bengkulu (Antara) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu meluncurkan mobil keliling yang disebut "Si Bilink" untuk menyosialisasikan pemilihan umum kepala daerah (pilkada), terutama meningkatkan partisipasi para pemilih.
"Satu unit mobil keliling yang akan mendatangi masyarakat agar terdaftar sebagai pemilih," kata Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Irwan Saputra, di Bengkulu, Rabu.
Ia mengatakan operasional Si Bilink dimulai setelah peresmian dengan pemecahan guci oleh Komisioner KPU RI Sigit Pamungkas didampingi oleh Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah saat rapat koordinasi kesiapan Pilkada serentak pada Selasa (16/6).
Ia mengatakan Si Bilink berfungsi mendukung KPU menyosialisasikan penyelenggaraan pilkada serentak pada Desember 2015 dengan mendatangi langsung masyarakat calon pemilih.
Partisipasi pemilih, kata dia, ditargetkan sebesar 78 persen saat pilkada atau meningkat dari partisipasi pemilih sebesar 75 persen pada Pemilu 2014.
Selain tingkat partisipasi, tantangan lain yang dihadapi KPU yakni menjaga kredibilitas penyelenggaran pilkada sehingga tercipta pemilu yang berintegritas.
"Pemilu berintegritas dapat terwujud asalkan penyelenggaraan transparan dan akuntabel," ujarnya.
Irwan mengharapkan program tersebut juga diikuti KPU kabupaten dan kota sehingga target angka partisipasi pemilih terealisasi.
Tahapan pilkada di tingkat provinsi dan delapan kabupaten, menurut Irwan sudah pada tahap verifikasi dukungan bagi calon independen atau perseorangan.
Selain memilih gubernur dan wakuk gubernur, pilkada serentak di daerah ini juga akan memilih delapan bupati, yakni Kabupaten Mukomuko, Lebong, Rejanglebong, Seluma, Kepahiang, Bengkulu Utara dan Bengkulu Selatan serta Kaur. ***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015