Mukomuko (Antara) - Dinas Keluatan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun ini akan membeli satu unit kapal untuk patroli kelompok masyarakat pengawas perairan laut daerah itu.

"Kapal ini untuk kelompok masyarakat pengawas (Pokmaswas) dalam melakukan pengawasan dan mencegah pelanggaran di perairan laut di daerah ini," kata Kabid Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mukomuko Rahmad Hidayat, di Mukomuko, Senin.  

Ia mengatakan, saat ini instansi itu sedang melakukan survei harga kapal tersebut di Desa Bantal, Kecamatan Teramang Jaya, Mukomuko dan Sumatera Barat.

Pembelian kapal tersebut, katanya, termasuk dalam kegiatan pengadaan barang dan jasa pemerintah di instansi tersebut. Kapal yang dibeli itu berbahan kayu dengan daya maksimum 30 PK.

Kapal tersebut, katanya, disiagakan di dermaga di Kecamatan Kota Mukomuko.

Kapal tersebut digunakan saat patroli instansi itu bersama-sama dengan pokmaswas dan aparat penegak hukum.

"Kapal tersebut memang untuk pokmaswas tetapi peruntukannya bersama-sama untuk patroli petugas instansi itu melibatkan pokmaswas termasuk aparat penegak 
hukum," ujarnya.

Ia mengatakan, instansi itu membeli kapal dengan daya maksimum sebesar 30 PK untuk efisiensi anggaran operasional kapal tersebut.

Menurutnya, dua kapal polisi air di daerah itu dengan daya maksimum diatas 100 
PK itu operasionalnya terlalu mahal. Sehingga tidak terjangkau dengan anggaran di instansi itu.

Ia berharap, kapal ini dapat membantu petugas instansi itu dan pokmaswas dalam 
melakukan pengawasan perairan laut dari kapal asing yang mencuri ikan di daerah itu.***1*** 

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015