Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, saat ini masih menunggu kelengkapan logistik Pemilu 2024 yang belum sampai ke daerah itu.

Ketua KPU Rejang Lebong Ujang Maman di Rejang Lebong, Rabu, mengatakan pihaknya sudah selesai melakukan proses penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 di wilayah itu untuk lima pemilihan sebanyak 1.064.855 lembar pada 3-8 Januari 2024 lalu.

"Saat ini kita masih menunggu kedatangan logistik pendukung lainnya, selain surat suara pengganti yang rusak maupun kurang kirim, serta beberapa jenis formulir untuk proses rekapitulasi perolehan suara," kata dia.

Dia menjelaskan, logistik pengganti dan tambahan serta berbagai jenis formulir tersebut diperkirakan akan tiba dalam waktu dekat. Jika sudah tiba akan diperiksa dan dimasukan ke dalam kotak bersama dengan surat suara yang sudah lebih dahulu tiba.

Sementara itu dari proses penyortiran dan pelipatan surat suara yang dilakukan pihaknya pada 3-8 Januari 2024, kata dia, dari lima jenis surat suara ini terdapat surat suara yang rusak sebanyak 720 lembar.

Surat suara yang rusak ini untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (PPWP), DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi Bengkulu Dapil 4, dan surat suara pemilihan DPRD Kabupaten Rejang Lebong tersebar dalam empat daerah pemilihan atau dapil.

"Kerusakan surat suara ini meliputi surat suara dengan kondisi robek, mengkerut, ada noda pada pasangan calon hingga surat suara tanpa halaman depan," jelasnya.

Menurut dia, adanya surat suara yang rusak dan kurang pengiriman ini sudah mereka laporkan ke KPU RI melalui sistem informasi logistik (Silog).

Logistik Pemilu 2024 yang sudah tiba di wilayah itu disimpan KPU Gudang Logistik KPU Rejang Lebong yang berada di Kelurahan Batu Galing, Kecamatan Curup Tengah dengan penjagaan petugas TNI/Polri selama 24 jam.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024