Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) di Kota Bengkulu berupaya mengatasi masalah inflasi dan menjaga stabilitas harga pangan.

"Kami akan mengidentifikasi dulu jaringan dan saluran distribusi pangan yang masuk, baik dari kabupaten maupun dari luar provinsi dan kami melakukan rapat dengan organda akan memformulasikan bagaimana intervensi pemerintah untuk membantu mengurangi cost belanja daripada distributor tadi sehingga pangan itu lancar dan harganya stabil," kata Kepala Dishub Kota Bengkulu Hendri Kurniawan di Bengkulu, Kamis.

Hendri Kurniawan mengatakan otoritas Pemkot Bengkulu akan memulai dengan mengidentifikasi jaringan dan saluran distribusi pangan yang masuk ke kota, baik dari kabupaten sekitarnya maupun dari luar provinsi.

Instansi terkait, kata dia, akan bekerja sama dengan organisasi distributor untuk merumuskan cara pemerintah dapat memberikan bantuan operasional kepada distributor guna mengurangi biaya operasional mereka dan menjaga kelancaran pasokan pangan sehingga harga pangan tetap stabil.

Pemkot, lanjut dia, juga akan mendata berapa banyak distributor skala besar yang terlibat dalam distribusi beras, cabe, bawang, minyak goreng, dan produk pangan lainnya. Salah satu masalah yang dihadapi distributor adalah kesulitan mencari bahan bakar minyak (BBM) jenis solar.

Untuk mengatasi hal ini, Dishub akan mencoba menggunakan sistem layanan transportasi perkotaan "By the Service" (BTS) dan memberikan subsidi operasional per satuan kilometer kepada angkutan yang terlibat.

Sementara itu, Dispangtan akan memberikan 1.000 bibit tanaman cabai kepada seluruh OPD di lingkungan pemerintahan Kota Bengkulu. Ini dilakukan sebagai bagian dari upaya konkret untuk mengendalikan inflasi melalui pemanfaatan pekarangan dan lahan tidak produktif.

Kepala Dispangtan Kota Bengkulu, Adriansyah, berharap bahwa inisiatif ini akan mendorong masyarakat dan OPD lainnya untuk menanam komoditas lainnya seperti sayur-sayuran, sebagai bagian dari gerakan menanam di pekarangan.

Langkah-langkah ini diambil untuk memastikan kestabilan harga pangan dan mengendalikan inflasi di Kota Bengkulu, menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan bagi masyarakat setempat. Kami akan terus mengikuti perkembangan selanjutnya dalam upaya ini.

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Anom Prihantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024