Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Keberadaan koperasi di Bengkulu diharapkan mampu membantu pemerintah mengentaskan kemiskinan dengan mengembangkan usaha sehingga mengurangi pengangguran di daerah itu.
"Sebagai salah satu daerah yang berpenghasilan rendah di Sumatra, dibutuhkan peranan semua stakeholder salah satunya koperasi untuk mengatasi kemiskinan dan tingginya pengangguran," kata Asisten II Sekretaris Provinsi Bengkulu Nahysah saat menyampaikan sambutan dalam pelantikan pengurus Dewan Koperasi Indonesia Wilayah Bengkulu, Senin.
Ia mengajak seluruh elemen untuk bahu membahu membangun gerakan koperasi di Bengkulu dimana cara ini sangat efektif mengurangi pengangguran dengan cara menumbuhkan UKM di tengah-tengah masyarakat.
Menurutnya, sudah saatnya Dekopinwil membantu peningkatan kesejahteraan nelayan dan petani dengan cara pembinaan.
"Inilah kantong-kantong yang harus dibangkitkan kesejahteraannya. Dengan peran koperasi kita harapkan akan semakin baik," katanya.
Nahyah mengatakan Dekopinwil adalah lokomotif pembangunan ekonomi kerakyatan. Inilah salah satu strategi agar kesejahteraan rakyat meningkat.
"Karena Dekopin akan membawa kepentingan koperasi yang di dalamnya ada usaha-usaha rakyat. Dekopinwil ini akan membesarkan koperasi-koperasi di Bengkulu," tambahnya.
Wakil Ketua Umum Dekopin Bangun Surartono mengatakan pergerakan koperasi di Indonesia bisa berjalan dengan baik diawali dari pergerakan koperasi di wilayah.
"Kita tak ragu-ragu lagi, jika kita bisa menjalankan koperasi dengan baik melalui Provinsi Bengkulu. Oleh karena itu, kami mengajak potensi gerakan koperasi di Bengkulu untuk bisa mengimplementasikan visi Dekopin yang bisa mewujudkan masyarakat maju, adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945," katanya.
Menurutnya, Dekopinwil Provinsi Bengkulu harus mampu memberikan apresiasi terhadap Pemprov Bengkulu dan stakeholder yang ada, agar secara bersama-sama menjalankan komitmen untuk menumbuhkembangkan koperasi.
"Dalam era otonomi daerah seperti sekarang, kita harus bisa meyakinkan pemerintah daerah, sehingga pemerintah daerah memiliki rasa percaya diri bahwa melalui koperasi perekonomian rakyat dapat diperhitungkan keandalannya," katanya. (rni)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
"Sebagai salah satu daerah yang berpenghasilan rendah di Sumatra, dibutuhkan peranan semua stakeholder salah satunya koperasi untuk mengatasi kemiskinan dan tingginya pengangguran," kata Asisten II Sekretaris Provinsi Bengkulu Nahysah saat menyampaikan sambutan dalam pelantikan pengurus Dewan Koperasi Indonesia Wilayah Bengkulu, Senin.
Ia mengajak seluruh elemen untuk bahu membahu membangun gerakan koperasi di Bengkulu dimana cara ini sangat efektif mengurangi pengangguran dengan cara menumbuhkan UKM di tengah-tengah masyarakat.
Menurutnya, sudah saatnya Dekopinwil membantu peningkatan kesejahteraan nelayan dan petani dengan cara pembinaan.
"Inilah kantong-kantong yang harus dibangkitkan kesejahteraannya. Dengan peran koperasi kita harapkan akan semakin baik," katanya.
Nahyah mengatakan Dekopinwil adalah lokomotif pembangunan ekonomi kerakyatan. Inilah salah satu strategi agar kesejahteraan rakyat meningkat.
"Karena Dekopin akan membawa kepentingan koperasi yang di dalamnya ada usaha-usaha rakyat. Dekopinwil ini akan membesarkan koperasi-koperasi di Bengkulu," tambahnya.
Wakil Ketua Umum Dekopin Bangun Surartono mengatakan pergerakan koperasi di Indonesia bisa berjalan dengan baik diawali dari pergerakan koperasi di wilayah.
"Kita tak ragu-ragu lagi, jika kita bisa menjalankan koperasi dengan baik melalui Provinsi Bengkulu. Oleh karena itu, kami mengajak potensi gerakan koperasi di Bengkulu untuk bisa mengimplementasikan visi Dekopin yang bisa mewujudkan masyarakat maju, adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945," katanya.
Menurutnya, Dekopinwil Provinsi Bengkulu harus mampu memberikan apresiasi terhadap Pemprov Bengkulu dan stakeholder yang ada, agar secara bersama-sama menjalankan komitmen untuk menumbuhkembangkan koperasi.
"Dalam era otonomi daerah seperti sekarang, kita harus bisa meyakinkan pemerintah daerah, sehingga pemerintah daerah memiliki rasa percaya diri bahwa melalui koperasi perekonomian rakyat dapat diperhitungkan keandalannya," katanya. (rni)
Editor : AWI-SEO&Digital Ads
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012