Bupati Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Syamsul Effendi menyebutkan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 yang dilaksanakan pada 15 kecamatan di wilayah itu berlangsung aman dan kondusif.
"Berdasarkan pantauan kita di lapangan tadi secara keseluruhan berjalan normal dan tidak ada halangan," kata dia usai melakukan pemantauan proses pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 di Rejang Lebong, Rabu.
Dia menjelaskan, dirinya bersama dengan wakil bupati, kemudian kapolres, komandan kodim dan kajari setempat melakukan pemantauan langsung dengan menggunakan sepeda motor berkeliling di sejumlah TPS yang ada di Rejang Lebong.
Dari pemantauan bersama ini, kata dia, selain kondisi jalannya Pemilu di wilayah itu kondusif juga tingkat antusiasme masyarakat Rejang Lebong untuk menggunakan hak suaranya cukup tinggi, hal ini terlihat dengan banyaknya warga yang mendatangi masing-masing TPS.
"Alhamdulillah antusiasme masyarakat Rejang Lebong untuk menggunakan hak pilihnya cukup tinggi, karena memang kondisi masyarakat petani kita sedang berada di desa/ kelurahan masing-masing," kata dia.
Dia berharap situasi kondusif di Kabupaten Rejang Lebong ini akan terus terjaga sampai dengan selesainya rapat pleno penghitungan suara yang berlangsung mulai dari tingkat PPS, PPK hingga ke KPU.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Juda Trisno Tampubolon mengatakan, untuk mengamankan Pemilu 2024 dalam 15 kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong pihaknya menerjunkan 340 personel.
"Sebanyak 200 personel ditempatkan untuk pengamanan TPS, sisanya terbagi dalam satgas-satgas. Kami juga mendapatkan BKO dari Brimob 60 personel, dan BKO dari Polda Bengkulu sebanyak 30 personel," jelas dia.
Personel pengamanan ini, tambah dia, disiagakan di beberapa titik di antaranya Mapolres Rejang Lebong, kemudian di Kecamatan Sindang Kelingi, dan titik ketiga di Kecamatan Padang Ulak Tanding.
"Sampai saat ini situasi kamtibmas di Kabupaten Rejang Lebong masih berjalan aman dan lancar, kita berdoa situasi ini sampai selesai nanti tahapan Pemilu 2024 tetap kondusif," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
"Berdasarkan pantauan kita di lapangan tadi secara keseluruhan berjalan normal dan tidak ada halangan," kata dia usai melakukan pemantauan proses pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 di Rejang Lebong, Rabu.
Dia menjelaskan, dirinya bersama dengan wakil bupati, kemudian kapolres, komandan kodim dan kajari setempat melakukan pemantauan langsung dengan menggunakan sepeda motor berkeliling di sejumlah TPS yang ada di Rejang Lebong.
Dari pemantauan bersama ini, kata dia, selain kondisi jalannya Pemilu di wilayah itu kondusif juga tingkat antusiasme masyarakat Rejang Lebong untuk menggunakan hak suaranya cukup tinggi, hal ini terlihat dengan banyaknya warga yang mendatangi masing-masing TPS.
"Alhamdulillah antusiasme masyarakat Rejang Lebong untuk menggunakan hak pilihnya cukup tinggi, karena memang kondisi masyarakat petani kita sedang berada di desa/ kelurahan masing-masing," kata dia.
Dia berharap situasi kondusif di Kabupaten Rejang Lebong ini akan terus terjaga sampai dengan selesainya rapat pleno penghitungan suara yang berlangsung mulai dari tingkat PPS, PPK hingga ke KPU.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Juda Trisno Tampubolon mengatakan, untuk mengamankan Pemilu 2024 dalam 15 kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong pihaknya menerjunkan 340 personel.
"Sebanyak 200 personel ditempatkan untuk pengamanan TPS, sisanya terbagi dalam satgas-satgas. Kami juga mendapatkan BKO dari Brimob 60 personel, dan BKO dari Polda Bengkulu sebanyak 30 personel," jelas dia.
Personel pengamanan ini, tambah dia, disiagakan di beberapa titik di antaranya Mapolres Rejang Lebong, kemudian di Kecamatan Sindang Kelingi, dan titik ketiga di Kecamatan Padang Ulak Tanding.
"Sampai saat ini situasi kamtibmas di Kabupaten Rejang Lebong masih berjalan aman dan lancar, kita berdoa situasi ini sampai selesai nanti tahapan Pemilu 2024 tetap kondusif," ujar dia.
Editor : Anom Prihantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024