Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menargetkan pembangunan rumah sakit pratama di daerah ini selesai akhir Maret 2024.
 
PPTK Dinkes Mukomuko Jajad Sudrajat di Mukomuko, Minggu, mengatakan pembangunan rumah sakit pratama yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp61 miliar, sebanyak Rp39 miliar diantaranya untuk pembangunan fisik.
 
"Pembangunan rumah sakit pratama itu mulai tahun 2023, untuk penyerahan pertama pekerjaan selesai (Provisional Hand Over/PHO) tanggal 23 Maret 2024," katanya.
 
Setelah penyerahan pertama pekerjaan dari penyedia ke penerima pekerjaan, kata dia, ada pemeliharaan pekerjaan pembangunan rumah sakit pratama kurang lebih enam bulan, sampai September 2024.
 
"Setelah serah pertama pekerjaan, ada serah terima terakhir atau final pada bulan September 2024," ujarnya.
 
Ia mengatakan pada tahap penyerahan pertama pekerjaan cukup dengan pihak Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), penyedia, dan konsultan.
 
Sampai sekarang ini, kata dia, realisasi fisik proyek pembangunan rumah sakit pratama di daerah itu sudah mencapai sekitar 98 persen dan masih ada waktu tujuh hari lagi bagi penyedia merampungkan sisa pekerjaan. "Masih ada sedikit lagi pekerjaan. Paling sekitar satu persen," ujarnya.
 
Terkait dengan pembayaran sisa pekerjaan pembangunan rumah sakit pratama kepada kontraktor sekitar Rp5,8 miliar, kata dia, belum bisa dalam waktu dekat ini. Anggaran untuk pembayaran sisa pekerjaan diusulkan di APBD Perubahan tahun ini.
 
Anggaran untuk pembayaran sisa pekerjaan, kata dia, karena terjadi sesuatu dan lain hal maka pekerjaan pembangunan rumah sakit pratama terlambat terus, ada pemberian kesempatan, sehingga otomatis tidak bisa dipakai anggaran itu.
 
Sekarang ini, lanjutnya, mereka bekerja dengan uang sendiri sebagai bagian dari risiko yang harus mereka tempuh dan mereka juga terkena sanksi denda atas keterlambatan menyelesaikan pekerjaan.
 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024