Mukomuko (Antara) - Pemerintah pusat menetapkan Kelurahan Koto Jaya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, sebagai Kampung Keluarga Berencana di Indonesia karena memiliki paling banyak pasangan usia subur tetapi paling sedikit yang menjadi peserta KB.

"Dari 151 desa dan kelurahan di daerah ini, Kelurahan Koto Jaya yang ditetapkan sebagai Kampung KB dan dalam waktu dekat diresmikan oleh perwakilan pemerintah pusat," kata Kabid Keluarga Berencana dan Keluarga Sehat Badan Koordinasi Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Mukomuko Edwin Harnani di Mukomuko, Selasa.

Ia menjelaskan Kelurahan Koto Jaya terpilih sebagai kampung KB bukan karena warga masyarakat di wilayah itu memiliki prestasi di bidang KB, tetapi pencapaian program KB di wilayah itu paling rendah se-kabupaten.

Ia menyatakan, jumlah peserta KB di wilayah itu berada di bawah rata-rata angka peserta KB dari desa dan kelurahan lain di daerah itu.

Sementara, katanya, jumlah pasangan usia subur di kelurahan itu semakin tinggi. Sehingga dengan kriteria tersebut menjadi penilaian bahwa program KB belum berjalan dengan di wilayah itu.

Menurutnya, pembentukan kampung KB ini merupakan program pemerintah pusat yang memiliki tujuan inovasi strategis agar wilayah itu menjadi prioritas dalam upaya pencapaian target peserta KB baru di daerah itu.

Selanjutnya, katanya, setelah menjadi kampung KB, warga terutama pasangan usia subur di wilayah itu akan diberikan pembinaan dari pemerintah pusat.

Sedangkan, lanjutnya, pemerintah setempat melalui instansinya sebatas melakukan pengawasan terhadap kegiatan tersebut.***4***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016