Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, tengah melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih pilkada serentak 2024 hingga saat ini sekitar 57,76 persen dari target sebanyak 208.681 pemilih di daerah itu.
Koordinator Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Rejang Lebong Muhammad Anas Kholiq di Rejang Lebong, Senin, mengatakan pelaksanaan coklit data pilkada 2024 dilakukan oleh 793 petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) yang tersebar di 156 desa/kelurahan di 15 kecamatan, Kabupaten Rejang Lebong.
"Sampai dengan hari ini capaian coklit di Kabupaten Rejang Lebong sekitar 57,76 persen atau sebanyak 120.528 jiwa, dan sedangkan yang belum dilakukan coklit sebanyak 88.153 jiwa," kata dia.
Dia menjelaskan pelaksanaan coklit data pilkada serentak tahun 2024 di Kabupaten Rejang Lebong ini dilakukan terhitung 24 Juni hingga 24 Juli 2024.
Dia menyebutkan jumlah pemilih dalam DP4 yang akan dilakukan coklit oleh pantarlih sebanyak 208.861 jiwa, terdiri dari penduduk laki-laki sebanyak 105.309 jiwa dan penduduk perempuan 103.372 jiwa.
Menurut dia, dari 15 kecamatan di Rejang Lebong yang sudah dilakukan coklit tertinggi berada di Kecamatan Curup Utara yang mencapai 83,97 persen atau sebanyak 11.946 jiwa dari data yang diturunkan sebanyak 14.227 jiwa.
Kemudian disusul Kecamatan Padang Ulak Tanding sebanyak 10.089 jiwa atau 67,75 persen dari data yang diturunkan sebanyak 14.891 jiwa.
Sedangkan untuk progres capaian masih rendah berada di Kecamatan Selupu Rejang Lebong dengan capaian 48,79 persen atau sebanyak 13.400 jiwa dari data yang diturunkan sebanyak 27.462 jiwa, serta di Kecamatan Curup Timur di angka 49,22 persen atau sebanyak 9.639 jiwa dari data yang diturunkan 19.584 jiwa.
"Kecamatan yang progres coklitnya masih rendah karena banyak pemilih yang tidak berhasil ditemui oleh petugas. Bukan tanpa alasan karena saat ini sedang panen kopi sehingga sebagian masyarakat sementara bermukim di kebun mereka," ujarnya.
Menurut dia, bagi warga yang belum bisa ditemui pantarlih pada waktu siang hari maka akan didatangi antarlih pada malam hari, sehingga target pelaksanaan coklit sampai dengan 24 Juli mendatang nantinya bisa mencapai 100 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
Koordinator Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Rejang Lebong Muhammad Anas Kholiq di Rejang Lebong, Senin, mengatakan pelaksanaan coklit data pilkada 2024 dilakukan oleh 793 petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) yang tersebar di 156 desa/kelurahan di 15 kecamatan, Kabupaten Rejang Lebong.
"Sampai dengan hari ini capaian coklit di Kabupaten Rejang Lebong sekitar 57,76 persen atau sebanyak 120.528 jiwa, dan sedangkan yang belum dilakukan coklit sebanyak 88.153 jiwa," kata dia.
Dia menjelaskan pelaksanaan coklit data pilkada serentak tahun 2024 di Kabupaten Rejang Lebong ini dilakukan terhitung 24 Juni hingga 24 Juli 2024.
Dia menyebutkan jumlah pemilih dalam DP4 yang akan dilakukan coklit oleh pantarlih sebanyak 208.861 jiwa, terdiri dari penduduk laki-laki sebanyak 105.309 jiwa dan penduduk perempuan 103.372 jiwa.
Menurut dia, dari 15 kecamatan di Rejang Lebong yang sudah dilakukan coklit tertinggi berada di Kecamatan Curup Utara yang mencapai 83,97 persen atau sebanyak 11.946 jiwa dari data yang diturunkan sebanyak 14.227 jiwa.
Kemudian disusul Kecamatan Padang Ulak Tanding sebanyak 10.089 jiwa atau 67,75 persen dari data yang diturunkan sebanyak 14.891 jiwa.
Sedangkan untuk progres capaian masih rendah berada di Kecamatan Selupu Rejang Lebong dengan capaian 48,79 persen atau sebanyak 13.400 jiwa dari data yang diturunkan sebanyak 27.462 jiwa, serta di Kecamatan Curup Timur di angka 49,22 persen atau sebanyak 9.639 jiwa dari data yang diturunkan 19.584 jiwa.
"Kecamatan yang progres coklitnya masih rendah karena banyak pemilih yang tidak berhasil ditemui oleh petugas. Bukan tanpa alasan karena saat ini sedang panen kopi sehingga sebagian masyarakat sementara bermukim di kebun mereka," ujarnya.
Menurut dia, bagi warga yang belum bisa ditemui pantarlih pada waktu siang hari maka akan didatangi antarlih pada malam hari, sehingga target pelaksanaan coklit sampai dengan 24 Juli mendatang nantinya bisa mencapai 100 persen.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024