Bupati Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Sapuan, melepas 18 taekwondo yang akan bertanding di kejuaraan nasional (Kejurnas) taekwondo di Kota Bengkulu pada tanggal 5-7 Juli 2024.
Sebanyak 18 atlet taekwondo ini terdiri atas siswa dan siswa mulai dari tingkat SD dan SMA sederajat dan mereka bertanding memperebutkan Piala Menpora RI.
"Kami dari pemerintah daerah mendukung dan dari hasil pertandingan ini nantinya mudah-mudahan memperoleh hasil yang maksimal," kata Bupati Mukomuko Sapuan di Mukomuko, Rabu.
Ia mengingatkan jika nanti belum berhasil, maka jangan putus asa karena yang namanya olahraga pasti ada menang dan kalah.
Yang terpenting ditumbuhkan pada setiap atlet, menurut dia, selain kemampuan tekniknya juga faktor mental agar mereka siap menghadapi apa saja ketika bertanding.
"Jangan sampai atlet tidak punya mental yang kuat. Saat bertanding di kandang lawan, baru mendengar sorakan suporter dari luar mental jadi turun," ujarnya.
Untuk itu, katanya, KONI serta instansi terkait harus mempersiapkan semuanya mulai dari pelatih, psikolog untuk menanamkan jiwa yang berani kepada setiap atlet, dan tim medis.
Ia mengatakan, jika ada atlet yang mengalami cedera pada saat latihan dan pertandingan harus cepat ditangani, jangan sampai terlambat penanganan.
"Jangan sampai kita takut menghadapi lawan," ujarnya.
Kemudian, dia juga berpesan kepada atlet untuk menjaga kesehatan, stamina, pola makan, tidur dan istirahat yang cukup karena cuaca daerah ini dengan Kota Bengkulu berbeda dan dapat mengganggu kesehatan.
Sekretaris Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Mukomuko Juni Erwani mengatakan, sebanyak 18 atlet taekwondo ini merupakan atlet yang menang dalam seleksi di tingkat kabupaten.
Ia menargetkan atlet taekwondo dari daerah ini meraih kemenangan dalam kejuaraan nasional memperebutkan Piala Menpora RI di Universitas Muhammadiyah Bengkulu pada 5-7 Juli 2024. (Adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
Sebanyak 18 atlet taekwondo ini terdiri atas siswa dan siswa mulai dari tingkat SD dan SMA sederajat dan mereka bertanding memperebutkan Piala Menpora RI.
"Kami dari pemerintah daerah mendukung dan dari hasil pertandingan ini nantinya mudah-mudahan memperoleh hasil yang maksimal," kata Bupati Mukomuko Sapuan di Mukomuko, Rabu.
Ia mengingatkan jika nanti belum berhasil, maka jangan putus asa karena yang namanya olahraga pasti ada menang dan kalah.
Yang terpenting ditumbuhkan pada setiap atlet, menurut dia, selain kemampuan tekniknya juga faktor mental agar mereka siap menghadapi apa saja ketika bertanding.
"Jangan sampai atlet tidak punya mental yang kuat. Saat bertanding di kandang lawan, baru mendengar sorakan suporter dari luar mental jadi turun," ujarnya.
Untuk itu, katanya, KONI serta instansi terkait harus mempersiapkan semuanya mulai dari pelatih, psikolog untuk menanamkan jiwa yang berani kepada setiap atlet, dan tim medis.
Ia mengatakan, jika ada atlet yang mengalami cedera pada saat latihan dan pertandingan harus cepat ditangani, jangan sampai terlambat penanganan.
"Jangan sampai kita takut menghadapi lawan," ujarnya.
Kemudian, dia juga berpesan kepada atlet untuk menjaga kesehatan, stamina, pola makan, tidur dan istirahat yang cukup karena cuaca daerah ini dengan Kota Bengkulu berbeda dan dapat mengganggu kesehatan.
Sekretaris Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Mukomuko Juni Erwani mengatakan, sebanyak 18 atlet taekwondo ini merupakan atlet yang menang dalam seleksi di tingkat kabupaten.
Ia menargetkan atlet taekwondo dari daerah ini meraih kemenangan dalam kejuaraan nasional memperebutkan Piala Menpora RI di Universitas Muhammadiyah Bengkulu pada 5-7 Juli 2024. (Adv)
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024