Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan sebanyak 204.977 warga daerah itu sudah dilakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih Pilkada Serentak 2024 di wilayah itu.

"Sampai dengan hari ini tadi jumlah warga Rejang Lebong yang sudah dilakukan coklit sebanyak 204.977 jiwa atau mencapai 98,23 persen dari data yang diturunkan sebanyak 208.681 jiwa," kata Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Rejang Lebong Muhammad Anas Kholiq di Rejang Lebong, Jumat.

Dia menjelaskan, proses coklit data Pilkada Kabupaten Rejang Lebong yang melibatkan 793 petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) tersebar dalam 156 desa/kelurahan di 15 kecamatan tersebut hampir selesai.

"Sisanya masih ada 3.704 warga yang belum dilakukan coklit, dan diperkirakan dalam dua hari ke depan sudah selesai," terangnya.

Proses coklit data Pilkada 
Serentak 2024 ini, kata dia, dilaksanakan mulai 24 Juni hingga 24 Juli mendatang, di mana data yang diturunkan adalah jumlah daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4) hasil sinkronisasi dengan Kemendagri sebanyak 208.861 jiwa, terdiri dari penduduk laki-laki sebanyak 105.309 jiwa dan penduduk perempuan 103.372 jiwa.

Menurut dia, dari 15 kecamatan di Rejang Lebong yang proses coklit-nya selesai 100 persen berada di tujuh kecamatan, sedangkan delapan kecamatan lainnya sudah di atas 90 persen.

Adapun tujuh kecamatan yang proses coklitnya sudah rampung ini antara lain di Kecamatan Curup Utara dengan jumlah data yang diturunkan sebanyak 14.227 jiwa. Kemudian Curup Timur sebanyak 19.584 jiwa. Bermani Ulu Raya sebanyak 9.292 jiwa.

Selanjutnya di Kecamatan Sindang Kelingi dengan jumlah data sebanyak 10.115 jiwa. Kecamatan Sindang Beliti Ilir sebanyak 7.116 jiwa. Kecamatan Kota Padang sebanyak 9.204 jiwa serta di Kecamatan Bermani Ulu dengan jumlah data sebanyak 10.550 jiwa.

Sedangkan kecamatan yang capaiannya masih rendah yakni di Kecamatan Selupu Rejang Lebong dengan capaian 90,90 persen atau sebanyak 24.962 jiwa dari data yang diturunkan sebanyak 27.462 jiwa, serta di Kecamatan Binduriang di angka 95,34 persen atau sebanyak 6.787 jiwa dari data yang diturunkan 7.119 jiwa.

Pihaknya menargetkan penduduk yang belum dilakukan coklit ini bisa segera ditemui sehingga bisa dilakukan pendataan sebelum batas akhir pada 24 Juli 2024.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024