Ghent (Antara/AFP) - Julian Draxler mencetak dua gol ketika Wolfsburg mengunci kemenangan 3-2 di markas Gent pada Rabu, untuk membuat tim Jerman itu berada di jalur untuk menuju perempat final Liga Champions.
Pemain 22 tahun itu mencetak gol pada masing-masing babak pada pertandingan leg pertama 16 besar, di mana Max Kruse juga menyumbang gol, namun dua gol larut dari Gent membawa tim Belgia itu memiliki sedikit harapan untuk pertandingan leg kedua yang akan dimainkan pada 8 Maret di Wolfsburg.
Draxler tampil cemerlang di Ghelamco Arena, tempat yang juga menghadirkan penderitaan bagi Manchester United yang dikalahkan Wolfsburg dengan skor 2-3 pada Desember pada pertandingan putaran terakhir grup, yang membuat pasukan Louis van Gaal harus terdepak ke Liga Europa.
Rekan setim Draxler di timnas Jerman, Kruse, menambahi gol ketiga pada menit ke-60 ketika pertahanan Gent terbuka dan ia nyaris menambahi gol keempat beberapa saat kemudian namun upayanya digagalkan tiang gawang.
Namun Wolsburg, juara Piala Jerman tahun lalu, kehilangan ketajamannya setelah kapten Gent Sven Kums mencetak gol saat pertandingan tinggal menyisakan sepuluh menit, sebelum Kalifa Coulibaly menambahi gol kedua sebelum peluit panjang berbunyi.
Tim Jerman itu harus melakukan pergantian pada babak pertama ketika bek kanan Sebastian Jung mengalami cedera kaki, sehinga digantikan mantan pemain sayap Chelsea Andre Schuerrle.
Namun tekanan konsisten dari tim tamu terbayar beberapa saat sebelumnya, ketika Draxler menciptakan gol pembukaan yang brilian.
Ia memperlihatkan mengapa Wolfsburg membayar 35 juta euro untuk mendatangkannya dari Schalke Agustus silam, ketika dengan briian mengecoh Thomas Foket di dekat garis pinggir lapangan.
Draxler kemudian berplari sprint dari pertahanan dan memainkan operan satu-dua dengan Vieirinha, sebelum menyarangkan bola operan menuju sudut kanan bawah pada menit ke-44.
Draxler menggandakan keunggulan Wolfsburg setelah turun minum, ketika ia memaksimalkan kesalahan yang dilakukan pertahanan Gent.
Pemain 22 tahun ini menyambar operan lemah, menggulirkan bola di sela-sela kaki Stefan Mitrovic dan mencungkil bola melewati kiper Mats Sels yang bergerak maju pada menit ke-54.
Penyelesaian berkelasnya semakin menekan tuan rumah, dan gol ketiganya mengikuti enam menit kemudian ketika umpan silang Christian Traesch diteruskan Kruse melalui tembakan dari jarak dekat.
Upaya sang penyerang Wolfsburg mengenai tiang gawang dua menit kemudian, ketika pertahanan Gent kembali memberinya akses.
Gent secara mengejutkan lolos dari grup di bawah sang juara grup Zenit St Petersburg, dengan mengungguli Valencia dan Lyon, dan mereka akhirnya memperlihatkan semangat juang pada fase akhir pertandingan.
Kums memberi harapan kepada timnya dengan menaklukkan dua pemain bertahan dan melepaskan tembakan melengkung yang gagal diantisipasi kiper Wolfsburg Koen Casteels sepuluh menit sebelum pertandingan usai.
Pertahanan Wolfsburg melemah dan Coulbaly menanduk bola untuk menjadi gol kedua mereka pada menit ke-89, ketika ia berada di depan bek tengah Dante pada situasi tendangan sudut untuk memberi timnya alasan untuk yakin pada pertandingan leg kedua.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016