Bengkulu (Antara) - Badan Ketahanan Pangan Provinsi Bengkulu mengatakan pertanian buah-buahan segar Kabupaten Seluma diproyeksikan menjadi produk percontohan daerah.
Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Bengkulu Muslih Z di Bengkulu, Rabu, mengatakan produk pertanian Seluma yang menjadi percontohan yakni budidaya Pepaya California.
"Kita upayakan bisa dikembangkan ke kabupaten dan kota lainnya di Provinsi Bengkulu," kata dia.
Bahkan untuk pertanian pepaya jenis California tersebut kata Muslih, petani Kabupaten Seluma telah mendapatkan penghargaan dari Presiden RI Joko Widodo.
"Produksinya cukup tinggi, mampu memenuhi kebutuhan pasar Provinsi Bengkulu, lahan yang dimanfaatkan hanya pekarangan rumah salah satu desa di kabupaten itu. Karena itu mendapatkan penghargaan," katanya.
Selain penghargaan, pepaya hasil pertanian petani Seluma tersebut juga telah disertifikasi kelayakan ikut ajang Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dan layak jual di pasar ASEAN.
"Pepaya ini sudah melewati uji laboratorium dan hasilnya bebas dari kandungan unsur yang berbahaya untuk kesehatan, kandungan vitaminnya juga sesuai dengan standar sertifikasi MEA," ucapnya.
Muslih mengatakan, hasil produksi pertama dari pertanian pepaya Seluma sudah dipasarkan seluruhnya.
Saat ini petani sedang menanam ulang kembali pohon pepaya yang baru.
"Pohon yang lama sudah tidak produktif, jadi ditebang dan diganti baru," terang Muslih.
Untuk hasil tahap penanaman kedua ini, dia meyakini hasil produksinya jauh lebih besar jika dibandingkan dengan program penanaman pepaya jenis California pertama.
"Kalau yang kemarin puluhan ton, kita yakin kali ini mencapai ratusan. Petani juga belajar dari penanaman pertama, mana yang perlu diperbaiki," ujarnya.***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Bengkulu Muslih Z di Bengkulu, Rabu, mengatakan produk pertanian Seluma yang menjadi percontohan yakni budidaya Pepaya California.
"Kita upayakan bisa dikembangkan ke kabupaten dan kota lainnya di Provinsi Bengkulu," kata dia.
Bahkan untuk pertanian pepaya jenis California tersebut kata Muslih, petani Kabupaten Seluma telah mendapatkan penghargaan dari Presiden RI Joko Widodo.
"Produksinya cukup tinggi, mampu memenuhi kebutuhan pasar Provinsi Bengkulu, lahan yang dimanfaatkan hanya pekarangan rumah salah satu desa di kabupaten itu. Karena itu mendapatkan penghargaan," katanya.
Selain penghargaan, pepaya hasil pertanian petani Seluma tersebut juga telah disertifikasi kelayakan ikut ajang Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dan layak jual di pasar ASEAN.
"Pepaya ini sudah melewati uji laboratorium dan hasilnya bebas dari kandungan unsur yang berbahaya untuk kesehatan, kandungan vitaminnya juga sesuai dengan standar sertifikasi MEA," ucapnya.
Muslih mengatakan, hasil produksi pertama dari pertanian pepaya Seluma sudah dipasarkan seluruhnya.
Saat ini petani sedang menanam ulang kembali pohon pepaya yang baru.
"Pohon yang lama sudah tidak produktif, jadi ditebang dan diganti baru," terang Muslih.
Untuk hasil tahap penanaman kedua ini, dia meyakini hasil produksinya jauh lebih besar jika dibandingkan dengan program penanaman pepaya jenis California pertama.
"Kalau yang kemarin puluhan ton, kita yakin kali ini mencapai ratusan. Petani juga belajar dari penanaman pertama, mana yang perlu diperbaiki," ujarnya.***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016