Pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu Helmi Hasan - Mian merebut suara terbanyak Pilkada serentak tahun 2024 di dua TPS dalam Lapas Kelas llA Curup mengungguli Paslon Rohidin Mersyah - Meriani.
Kepala Lapas Kelas llA Ronaldo Davinci Talesa di Rejang Lebong, Rabu, mengatakan jumlah pemilih di dalam lapas setempat semula tercatat sebanyak 794 pemilih kemudian sebanyak 167 orang dinyatakan bebas, sehingga jumlahnya menjadi 627 orang dan ditambah pemilih tambahan 86 orang.
"Hasil dari penghitungan surat suara Pemilihan Gubernur Bengkulu dan Wakil Gubernur Bengkulu di TPS khusus dalam Lapas Kelas llA Curup untuk Paslon nomor urut 1 Helmi-Mian memperoleh 351 suara, dan Paslon nomor 2 Rohidin dan Meriani sebanyak 301 suara," kata dia.
Dia menjelaskan, pada pelaksanaan pemungutan suara pilkada serentak kali ini warga binaan pemasyarakatan atau WBP dikeluarkan per blok untuk menggunakan hak pilihnya di dua TPS.
"WBP ini dikeluarkan per blok dari 11 blok yang ada di Lapas Kelas llA Curup, di mana pemilih ini selain warga binaan juga pegawai lapas," terangnya.
Pada pemilihan kepala daerah ini, kata dia, WBP yang menggunakan hak pilihnya selain warga Kabupaten Rejang Lebong juga dari Kabupaten Lebong dan Kepahiang, serta daerah lainnya di Provinsi Bengkulu.
Sementara itu, untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong di dalam Lapas Kelas llA Curup, tambah dia, dimenangkan Paslon nomor urut 2 atas nama Hendra Wahyudiansyah - Herizal Apriansyah sebanyak 169 suara.
Kemudian Paslon nomor urut 1 atas nama M Fikri - Hendri sebanyak 154 suara dan Paslon nomor urut 3 atas nama Syamsul Effendi - Juhendra sebanyak 45 suara.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024