Mukomuko, (Antarabengkulu.com) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, saat ini mulai membangun sebanyak 10 jalan usaha pertanian tanaman padi sawah dan jagung di daerah itu.

"Kegiatan pembangunan jalan usaha pertanian atau jalan usaha tani (JUT) sudah berjalan sejak seminggu yang lalu di 10 lokasi yang berada dalam kawasan irigasi teknis," kata Kabid Pertanian Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko, Hari Mastaman, di Mukomuko, Jumat.

Ia menyebutkan, pembangunan JUT ini bersumber dari dana alokasi umum (DAU) tahun 2016, dengan total anggaran pembangunan satu jalan sebesar Rp150 juta.

Ia mengatakan, pembangunan jalan ini dikerjakan oleh pihak ketiga atau perusahaan pengadaan barang dan jasa pemerintah dengan sistem penunjukan langsung.

Ia menyatakan, pembangunan jalan ini diprioritaskan di lahan persawahan petani yang berada dalam kawasan irigasi teknis di daerah itu.

Kawasan irigasi teknis itu, sebutnya, berada di Kecamatan Selagan Raya, Kecamatan Lubuk Pinang, Desa Lubuk Sanai, dan Kecamatan Air Manjuto.

Ia menargetkan, penyelesaian pekerjaan pembangunan jalan tersebut selama tiga bulan terhitung sejak penandatanganan kontrak kerjanya.

Ia menerangkan, pembangunan jalan usaha pertanian tanaman padi ini bertujuan untuk mempermudah petani dalam mengeluarkan hasil panen padi dari sawahnya.

Selain itu, katanya, dapat memperkecil biaya yang dikeluarkan oleh petani setempat untuk menyewa mobil membawa padi dan jagung keluar dari lahan pertaniannya.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Riski Maruto


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016