Mukomuko (Antara) - PT Sifef Biodiversity Indonesia memberikan bantuan sebanyak 500 bibit pohon untuk penghijauan sempadan Danau Nibung yang kritis di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu.
"Sebanyak 500 bibit pohon sengon dan durian bantuan dari PT Sifef. Kami juga mengajukan bibit ke pemerintah provinsi setempat," kata Kabid Kehutanan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko Fernandi, di Mukomuko, Senin.
Pemerintah setempat tahun ini akan menanam pohon untuk memulihkan kerusakan kawasan lindung di sempadan Danau Nibung di daerah itu.
Ia mengatakan, institusinya tahun ini tidak mempunyai anggaran untuk membeli bibit pohon. Seluruh bibit pohon yang dibeli tahun sebelumnya sudah dibagikan kepada masyarakat setempat.
Namun pihaknya tetap melaksanakan kegiatan penanaman pohon bantuan dari PT Sifef Biodiversity Indonesia, perusahaan yang melakukan reboisasi dalam kawasan hutan negara di daerah itu dan pemerintah provinsi setempat.
Pihaknya menanam pohon di Danau Nibung untuk memulihkan kerusakan kawasan lindung di sempadan danau tersebut.
Kawasan tersebut rusak akibat aktivitas oknum warga yang membuka lahan perkebunan kelapa sawit.
Ia mengungkapkan, tidak kurang dari puluhan hektare lahan dalam kawasan lindung di sempadan Danau Nibung yang digarap oleh oknum warga setempat.
"Sekarang tidak ada lagi warga yang menggarapnya. Kami sudah melarang warga tersebut membuka lahan perkebunan kelapa sawit di sempadan danau," ujarnya lagi.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
"Sebanyak 500 bibit pohon sengon dan durian bantuan dari PT Sifef. Kami juga mengajukan bibit ke pemerintah provinsi setempat," kata Kabid Kehutanan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko Fernandi, di Mukomuko, Senin.
Pemerintah setempat tahun ini akan menanam pohon untuk memulihkan kerusakan kawasan lindung di sempadan Danau Nibung di daerah itu.
Ia mengatakan, institusinya tahun ini tidak mempunyai anggaran untuk membeli bibit pohon. Seluruh bibit pohon yang dibeli tahun sebelumnya sudah dibagikan kepada masyarakat setempat.
Namun pihaknya tetap melaksanakan kegiatan penanaman pohon bantuan dari PT Sifef Biodiversity Indonesia, perusahaan yang melakukan reboisasi dalam kawasan hutan negara di daerah itu dan pemerintah provinsi setempat.
Pihaknya menanam pohon di Danau Nibung untuk memulihkan kerusakan kawasan lindung di sempadan danau tersebut.
Kawasan tersebut rusak akibat aktivitas oknum warga yang membuka lahan perkebunan kelapa sawit.
Ia mengungkapkan, tidak kurang dari puluhan hektare lahan dalam kawasan lindung di sempadan Danau Nibung yang digarap oleh oknum warga setempat.
"Sekarang tidak ada lagi warga yang menggarapnya. Kami sudah melarang warga tersebut membuka lahan perkebunan kelapa sawit di sempadan danau," ujarnya lagi.***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016