Bengkulu (Antara) - Kementerian Agama Kantor Wilayah Provinsi Bengkulu meminta calon jamaah haji (CJH) setempat agar disiplin waktu kedatangan ke asrama karantina untuk selanjutnya diberangkatkan ke tanah suci Mekkah.

"Kita tidak ingin seperti pemberangkatan tahun-tahun sebelumnya, masih ada yang hajatan sebelum hari keberangkatan, sehingga mereka telat ke Embarkasi Haji Antara," kata Pejabat pengganti sementara Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, Bustasar di Bengkulu, Senin.

Kemenag Bengkulu selaku penyelenggara haji di daerah itu, menurut dia tidak bisa mengakomodasi kejadian serupa sebab waktu karantina di asrama haji Bengkulu sangat singkat.

"Kita belum menjadi embarkasi haji penuh, embarkasi haji penuh masih di Sumatera Barat, jadi bisa dipastikan batal diberangkatkan kalau terlambat," kata dia lagi.

Untuk kelompok terbang, (kloter) pertama Provinsi Bengkulu akan bergabung dengan kloter tiga di embarkasi Sumatera Barat.

"Kloter satu ditambah petugas haji itu semuanya berjumlah 504 orang, itu yang berangkat pada penerbangan perdana Haji 2016 dari Bengkulu," katanya.

Jemaah yang tergabung dalam kloter pertama calon haji Bengkulu akan memasuki jadwal karantina pada 11 Agustus 2016 pukul 07.00 pagi

"Malamnya 12/8 pada pukul 01.00, 01.20, dan 02.00 WIB, diberangkatkan langsung ke embarkasi Padang Sumatera Barat," ujarnya.

Bustasar juga mengingatkan jemaah agar menjaga kondisi kesehatan mengingat suhu di Mekkah jauh lebih panas jika dibandingkan dengan suhu di Bengkulu. ***4***

Pewarta: Boyke LW

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016