Bengkulu (Antara) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu merilis peringatan dini gelombang tinggi di perairan Bengkulu, Samudera Hindia Barat hingga Pulau Enggano yang mencapai empat meter.
"Kami merilis peringatan dini bagi masyarakat yang beraktivitas di perairan Bengkulu terkait potensi gelombang tinggi mencapai empat meter," kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Bengkulu, Sudiyanto di Bengkulu, Rabu.
Ia mengatakan ketinggian gelombang yang mencapai empat meter bisa membahayakan kapal kecil penangkap ikan dan kapal motor penumpang yang berlayar ke pulau terluar, Enggano.
Gelombang tinggi di perairan Bengkulu tambah dia juga disertai dengan potensi hujan dan angin kencang dengan kecepatan rata-rata 20 hingga 32 kilometer per jam.
Kapal kecil cukup berbahaya dengan ketinggian gelombang mencapai empat meter karena bisa terbalik, kata dia.
Selain kapal penangkap ikan, gelombang tinggi tersebut juga membahayakan kapal motor penumpang yang membawa penumpang dari Kota Bengkulu menuju Pulau Enggano.
Prakirawan BMKG juga merilis peringatan dini terkait potensi hujan dengan intensitas lebat yang dapat mengguyur seluruh wilayah Bengkulu.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi terjadi di seluruh wilayah Bengkulu, karena itu masyarakat yang bermukim di sempadan sungai agar waspada, kata dia.
Hujan lebat yang terjadi dalam tiga hari terakhir menurutnya perlu diwaspadai terutama bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
"Kami merilis peringatan dini bagi masyarakat yang beraktivitas di perairan Bengkulu terkait potensi gelombang tinggi mencapai empat meter," kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Bengkulu, Sudiyanto di Bengkulu, Rabu.
Ia mengatakan ketinggian gelombang yang mencapai empat meter bisa membahayakan kapal kecil penangkap ikan dan kapal motor penumpang yang berlayar ke pulau terluar, Enggano.
Gelombang tinggi di perairan Bengkulu tambah dia juga disertai dengan potensi hujan dan angin kencang dengan kecepatan rata-rata 20 hingga 32 kilometer per jam.
Kapal kecil cukup berbahaya dengan ketinggian gelombang mencapai empat meter karena bisa terbalik, kata dia.
Selain kapal penangkap ikan, gelombang tinggi tersebut juga membahayakan kapal motor penumpang yang membawa penumpang dari Kota Bengkulu menuju Pulau Enggano.
Prakirawan BMKG juga merilis peringatan dini terkait potensi hujan dengan intensitas lebat yang dapat mengguyur seluruh wilayah Bengkulu.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi terjadi di seluruh wilayah Bengkulu, karena itu masyarakat yang bermukim di sempadan sungai agar waspada, kata dia.
Hujan lebat yang terjadi dalam tiga hari terakhir menurutnya perlu diwaspadai terutama bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016