Mukomuko (Antara) - Perusahaan Listrik Negara (PLN) berencana membangun pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) berkapasitas 25 Megawatt di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.
"Lokasi pembangunannya di Desa Air Hitam, Kecamatan Pondok Suguh. Kapasitasnya sebesar 25 Megawatt," kata Asisten Manager Perbangkitan PT PLN Area Bengkulu Zainal Abidin di Mukomuko, Rabu.
Ia mengatakan saat ini pihaknya sedang mengurus izin lokasi pembangunan PLTG di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat.
Ia mengatakan, sebenarnya izin yang sedang diurus itu cuma sebatas pemberitahuan pembangunan PLTG kepada pemerintah setempat melalui Bappeda.
"Tujuan kami ke sini pamit karena PLN membangun PLTG. Kalau izin pendiriannya dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)," ujarnya.
Ia menjelaskan, pembangunan PLTG ditetapkan di Desa Air Hitam, Kecamatan Pondok Suguh karena berada di pinggir laut sehingga muedahkan perusahaan itu menyuplai bahan bakar gas melalui transportasi laut.
Ia mengatakan, selain membangun PLTG, pihaknua juga membangun pelabuhan untuk tempat bersandar kapal yang membawa bahan bakar gas.
"Kalau jadi pembangunan PLTG dan pelabuhannya maka Kabupaten Mukomuko termasuk nomor tiga yang memiliki fasilitas itu di Indonesia," ujarnya.
Ia mengatakan PLN mempunyai waktu selama tiga bulan untuk melakukan survei ulang dan mengurus surat-surat pembangunan.
"Untuk pembangunannya menghabiskan waktu selama setengah tahun atau pada tahun 2017 sudah bisa beroperasi," ujarnya. ***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
"Lokasi pembangunannya di Desa Air Hitam, Kecamatan Pondok Suguh. Kapasitasnya sebesar 25 Megawatt," kata Asisten Manager Perbangkitan PT PLN Area Bengkulu Zainal Abidin di Mukomuko, Rabu.
Ia mengatakan saat ini pihaknya sedang mengurus izin lokasi pembangunan PLTG di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat.
Ia mengatakan, sebenarnya izin yang sedang diurus itu cuma sebatas pemberitahuan pembangunan PLTG kepada pemerintah setempat melalui Bappeda.
"Tujuan kami ke sini pamit karena PLN membangun PLTG. Kalau izin pendiriannya dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)," ujarnya.
Ia menjelaskan, pembangunan PLTG ditetapkan di Desa Air Hitam, Kecamatan Pondok Suguh karena berada di pinggir laut sehingga muedahkan perusahaan itu menyuplai bahan bakar gas melalui transportasi laut.
Ia mengatakan, selain membangun PLTG, pihaknua juga membangun pelabuhan untuk tempat bersandar kapal yang membawa bahan bakar gas.
"Kalau jadi pembangunan PLTG dan pelabuhannya maka Kabupaten Mukomuko termasuk nomor tiga yang memiliki fasilitas itu di Indonesia," ujarnya.
Ia mengatakan PLN mempunyai waktu selama tiga bulan untuk melakukan survei ulang dan mengurus surat-surat pembangunan.
"Untuk pembangunannya menghabiskan waktu selama setengah tahun atau pada tahun 2017 sudah bisa beroperasi," ujarnya. ***1***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016