Rejang Lebong (Antara) - Calvin Aliayansyah, bayi berusia 8 bulan penderita gagal ginjal asal Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, akan dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo guna menjalani operasi cangkok hati.

Koordinator Tenaga Kerja Sukarela Kecamatan (TKSK) Rejang Lebong, Junaidi, di Rejang Lebong, Jumat (7/1), mengatakan rencananya, Senin (9/1), mereka akan berangkat ke Jakarta. mendampingi anak tersebut untuk menjalani perawatan di RSCM.

"Calvin dan orangtuanya akan didampingi oleh dua orang TKSK yakni Herman Bustomi TKSK asal Kecamatan Padang Ulak Tanding dan rekannya Meni Azizah, mereka akan berangkat ke RSCM di Jakarta untuk mulai menemani perawatan si bayi," katanya.

Kepastian keberangkatan balita yang memiliki kelainan hati ini, mereka ketahui setelah, mereka mendampingi Calvin saat menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD M Yunus Bengkulu dan selanjutnya dirujuk ke RSCM Jakarta.

Namun langkah ini belum bisa mereka lakukan menyusul keterbatasan dan transportasi mengingat orangtua Calvin hanyalah buruh serabutan yang tidak memiliki pendapatan tetap.

Kepastian keberangkatan ke Jakarta ini menyusul adanya bantuan dari donatur untuk biaya perjalanan yang berasal dari Yayasan Daarut Tauhid pimpinan Aa Gym Cabang Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumsel, senilai Rp9,4 juta serta bantuan masyarakat yang diserahkan oleh Forum Wartawan Rejang Lebong dan PMII, IPNU Curup sebesar Rp5.383.300, sehingga total dana yang mereka punyai Rp14.796.660, dan diperkirakan cukup untuk perjalanan Bengkulu-Jakarta.

Sementara itu perwakilan Perhimpunan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Curup Rika Kurnia Ningsih mengatakan, meski bayi malang itu akan mendapatkan pengobatan di RSCM dengan menggunakan BPJS Kesehatan mandiri, namun bukan berarti tugas untuk saling peduli antar sesama selesai.

"Tidak menutup kemungkinan di Rejang Lebong ini masih ada yang mengalami nasib serupa, dan belum mendapatkan perhatian baik oleh pemerintah daerah maupun sesama sehingga bisa meringankan penderita mereka," ujarnya.

Sebelumnya Calvin Aliansyah, anak pasangan Sapriansyah (27) dan Citra Purwati (27) warga Desa Tanjung Sanai II, Kecamatan Padang Ulak Tanding, beberapa bulan lalu sempat menjalani perobatan di RS AR Bunda Lubuklinggau dan kemudian dirujuk ke RSUD dr M Hoesin Palembang, karena menderita gagal hati. Namun karena ketiadaan dana, akhirnya anak itu dibawa kembali ke desanya. ***4***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017