Bengkulu (Antara) - Pengurus Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Kota Bengkulu untuk pertama kali menggelar kontes dan pameran bonsai tingkat regional untuk menumbuhkan semangat dan kreativitas pegiat seni pohon yang dikerdilkan itu.

"Ini pertama kali kami gelar untuk memicu semangat para pemain bonsai untuk terus berkarya dan meningkatkan kreativitas," kata Sekretaris PPBI Kota Bengkulu, Rinto Harahap di Bengkulu, Kamis.

Ia mengatakan, sebanyak 200 tanaman bonsai akan dilombakan dengan peserta dari wilayah kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu serta peserta dari Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan.

Meski pemenang dalam lomba tersebut belum memiliki kelas atau belum mendapatkan sertifikat untuk dilombakan dalam kontes nasional, kegiatan ini diharapkan menjadi titik awal kebangkitan pegiat bonsai Bengkulu.

"Selain sebagai karya seni yang terus berkembang, bonsai juga punya nilai ekonomis yang tinggi, bisa menggerakkan ekonomi lokal," ucapnya.

Pameran dan kontes yang berlangsung hingga 18 Maret tersebut digelar di samping satu pusat perbelanjaan di tepi Pantai Panjang, Kota Bengkulu.

Rinto mengatakan setiap peserta dapat mendaftarkan lebih dari satu tanaman untuk dilombakan dengan tiga kategori yakni kecil, menengah, dan besar.

"Kami mendatangkan juri dari Jakarta sehingga penilaian objektif dan peserta mendapat gambaran tentang bonsai yang layak tampil di kontes tingkat nasional," ucapnya.

Pantauan di samping BIM, ratusan tanaman bonsai berjejer untuk dilombakan dan sebagian lainnya untuk diperjualbelikan.

Rinto menambahkan, setelah lomba tingkat regional itu, PPBI Kota Bengkulu berencana menggelar kontes tingkat nasional untuk meningkatkan daya saing pegiat bonsai Bengkulu.***3***

Pewarta: Helti Marini Sipayung

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017