Bengkulu (Antara) - Dinas Perhubungan Kota Bengkulu menyatakan memeriksa terlebih dahulu terkait kelaikan kapal wisata tujuan Pulau Tikus diyakini banyak menikmati jasa angkutan laut itu pada masa liburan Ramadhan dan Lebaran 2017.

Kepala Bidang Keselamatan Transportasi dan Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bengkulu Mardi Kesuma di Bengkulu Minggu, menyebutkan pemeriksaan ini demi meminimalkan potensi korban jiwa dan kecelakaan saat melayani pengguna jasa angkutan itu pada libur lebaran nanti.

"Yang pertama laik operasi atau tidak, kita tidak mau kapal yang sudah tak laik tetap dipaksakan guna melayani jumlah penumpang yang meningkat," kata dia.

Selain itu, pemilik jasa transportasi wisata ke Pulau Tikus kata dia juga harus melengkapi standar keselamatan penumpang seperti rompi dan pelampung.

"Begitu juga dengan prosedur keselamatan, jika salah satu tidak terpenuhi maka izin operasi kapal tidak akan keluar," kata dia lagi.

Pulau Tikus belakangan menjadi salah satu destinasi wisata yang diminati pengunjung sebab keindahan alam di sana cukup menarik perhatian.

Pulau dengan daratan yang hanya sekitar 0,6 hektare itu menyuguhkan keindahan karang laut di sepanjang bibir pantainya.

Begitu juga dengan jenis ikan yang menghuni karang Pulau Tikus, salah satu jenisnya yakni ikan Nemo.

"Yang perlu diingat agen wisata selanjutnya yakni jumlah kunjungan, sebab pulau ini kecil jadi jangan sampai kelebihan pengunjung, ini juga membahayakan keselamatan," ujarnya.***4***

Pewarta: Boyke LW

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017