Mukomuko (Antara) - Seorang pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengalami cedera berat setelah sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dengan sapi yang berkeliaran di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di daerah itu.
"Korban Joni ini tabrakan dengan sapi saat melintas di Jalinsum dekat Air Punggur Kecamatan Air Dikit, Selasa (23/5) malam," kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Rahmad Hidayat, di Mukomuko, Rabu.
Ia mengatakan, korban ini mengalami kecelakaan pada malam itu setelah pulang dari wilayah Putri Hijau, Kabupaten Bengkulu Utara menuju Kecamatan Kota Mukomuko.
Rahmad mengatakan, akibat kecelakaan lalu lintas ini, bagian tubuh korban mengalami cedera berat. Sedangkan sepeda motor yang dikendarainya rusak parah.
Beruntung pada saat kejadian itu, katanya, korban ini ini memakai helm sehingga bagian kelapanya tidak sampai membentur aspal di jalan tersebut.
Sementara itu korban Joni menyatakan dirinya tidak menyangka sepeda motornya tabrakan dengan sapi di jalan aspal itu.
Ia menyatakan, tidak menyangka masih banyak hewan ternak yang dilepasliarkan oleh pemiliknya di jalan raya tersebut.
"Siapa saja pengendara motor pasti tidak sadar banyak sapi yang dilepasliarkan di jalan itu dan setiap saat menyeberang di jalan itu," ujarnya.
Untuk itu, ia minta, Satuan Polisi Pamong Praja menertibkan hewan ternak yang dilepasliarkan di jalan raya yang ramai menjelang bulan Ramadhan dan Lebaran.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
"Korban Joni ini tabrakan dengan sapi saat melintas di Jalinsum dekat Air Punggur Kecamatan Air Dikit, Selasa (23/5) malam," kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Rahmad Hidayat, di Mukomuko, Rabu.
Ia mengatakan, korban ini mengalami kecelakaan pada malam itu setelah pulang dari wilayah Putri Hijau, Kabupaten Bengkulu Utara menuju Kecamatan Kota Mukomuko.
Rahmad mengatakan, akibat kecelakaan lalu lintas ini, bagian tubuh korban mengalami cedera berat. Sedangkan sepeda motor yang dikendarainya rusak parah.
Beruntung pada saat kejadian itu, katanya, korban ini ini memakai helm sehingga bagian kelapanya tidak sampai membentur aspal di jalan tersebut.
Sementara itu korban Joni menyatakan dirinya tidak menyangka sepeda motornya tabrakan dengan sapi di jalan aspal itu.
Ia menyatakan, tidak menyangka masih banyak hewan ternak yang dilepasliarkan oleh pemiliknya di jalan raya tersebut.
"Siapa saja pengendara motor pasti tidak sadar banyak sapi yang dilepasliarkan di jalan itu dan setiap saat menyeberang di jalan itu," ujarnya.
Untuk itu, ia minta, Satuan Polisi Pamong Praja menertibkan hewan ternak yang dilepasliarkan di jalan raya yang ramai menjelang bulan Ramadhan dan Lebaran.***2***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017