Bengkulu (Antara) - Wakil Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyebutkan pemprov sudah memulai tahapan pengecekan kelayakan kendaraan transportasi umum yang menjadi angkutan Lebaran 2017.

"Jauh hari harus kita pastikan, sebab sebenarnya intensitas penggunaan transportasi umum ini sudah dimulai sejak awal Ramadhan," kata dia di Bengkulu, Rabu.

Hal itu disebabkan pada gelaran puasa Ramadhan 2017 juga bertepatan dengan libur sekolah sehingga potensi masyarakat mudik lebih awal karena ingin menikmati puasa di kampung halaman lebih tinggi.

"Kita harus memastikan semuanya laik operasi, tidak hanya kendaraannya saja, tetapi juga pengemudi dan kernet," kata dia lagi.

Selain itu, Wakil Gubernur juga mengimbau pemerintah kabupaten dan kota juga segera memperbaiki rambu lalu lintas guna menekan potensi kecelakaan pada jadwal padat penggunaan jalan.

"Jalan harus diperbaiki, saat ini masih ada sekitar 38 persen dalam keadaan rusak, begitu juga rambu, ini penting sekali. Kita berharap jelang Lebaran sudah rampung semua," ucapnya.

Rohidin juga mengedukasi masyarakat khususnya pengguna jalan agar lebih mementingkan keselamatan daripada target waktu sampai di tempat tujuan.

"Perlu kesadaran berlalu lintas, jangan menjadi penyebab atau korban, jangan kebut-kebutan dan perhatikan rambu," ujarnya.

Saat di perjalanan, masyarakat juga bisa memanfaatkan area-area peristirahatan yang tersedia guna mengembalikan stamina dan konsentrasi, terutama bagi pengemudi kendaraan.***4***

Pewarta: Boyke LW

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017