Rejang Lebong (Antara) - Pejabat Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, mengusulkan program budidaya tanaman bawang merah di sejumlah lokasi di daerah itu.

Kepala Bidang Produksi dan Holtikultura Dinas Pertanian dan Perikanan Rejang Lebong, Solahudin di Rejang Lebong, Senin, mengatakan usulan pembudidayaan tanaman bawang merah ini mereka ajukan ke Kementerian Pertanian melalui Pemprov Bengkulu.

"Usulan ini merupakan usulan tahun sebelumnya, karena pada tahun 2017 ini Kabupaten Rejang Lebong gagal mendapatkan bantuan bawang merah dari Kementerian Pertanian untuk lahan seluas 20 hektare. Cuma bedanya jika usulan tahun ini untuk lahan seluas 50 hektare," katanya.

Usulan permintaan bantuan bibit bawang merah ini, kata dia, mereka ajukan untuk program tahun depan melalui el-proposal. Usulan itu bukanlah tidak beralasan mengingat tanaman bawang merah ini sudah pernah dibudidayakan petani setempat dengan hasil yang cukup memuaskan.

Sejauh ini pihaknya tidak mengetahui penyebab gagalnya mendapatkan bantuan bibit bawang merah dari pemerintah pusat pada 2017 ini. Pada proposal permintaan bantuan ini sudah mereka ajukan pada 2016 lalu.

"Kami tidak tahu apa permasalahannya, karena penentuan penerima bantuan tersebut ditentukan oleh Satker Provinsi Bengkulu. Untuk itu kami kembali ajukan permintaannya dengan jumlah lahannya seluas 50 hektare," ujarnya.

Dia optimistis pembudidayaan tanaman bawang merah di beberapa kecamatan di Rejang Lebong bisa tumbuh subur diantaranya di wilayah Kecamatan Bermani Ulu, kemudian di Kecamatan Bermani Ulu Raya, seterusnya di Kecamatan Sindang Kelingi serta Kecamatan Selupu Rejang.

Kondisi tanah di empat kecamatan ini sudah diteliti oleh BPTP Bengkulu dan dinyatakan cocok untuk pembudidayaan tanaman bawang merah.

Potensi pembudidayaan tanaman bawang merah di beberapa kecamatan ini sudah mereka lakukan uji coba dan petani masing-masing kecamatan juga sudah membudidayakan dengan hasil setiap satu kilogram (kg) bibit bawang merah yang ditanam mampu menghasilkan hingga 10 kg. ***3***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017