Mukomuko (Antara) - Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu segera membeli 100 kiur vaksin antirabies (VAR) untuk mengantisipasi adanya warga setempat yang digigit hewan penular rabies.
"Kami membeli VAR pada triwulan tiga tahun ini," kata Kabid Farmasi dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Erik Pasetya, di Mukomuko, Rabu.
Dinas Kesehatan tahun ini mengalokasikan dana Rp50 juta untuk membeli sebanyak 100 kiur VAR.
Ia mengatakan pembelian itu tidak menggunakan e-katalog karena tidak pabrik resmi yang menyediakan barang ini.
Kendati demikian, ia tetap melaksanakan kegiatan ini dengan sistem pengadaan langsung melibatkan pihak ketiga atau kontraktor pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Ia mengatakan sebanyak 100 kiur VAR itu disimpan di satu lokasi, yakni gudang pendingin instansi itu. Selanjutnya VAR untuk warga yang terkena gigitan hewan penular rabies.
"Jumlah VAR itu terbatas sehingga penyimpanannya cukup di gudang pendingin instansi ini," ujarnya.
Dinas mengeluarkan VAR berdasarkan permintaan dari puskesmas yang telah mengeluarkan surat rujukan untuk pasien gigitan hewan penular rabies.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
"Kami membeli VAR pada triwulan tiga tahun ini," kata Kabid Farmasi dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Erik Pasetya, di Mukomuko, Rabu.
Dinas Kesehatan tahun ini mengalokasikan dana Rp50 juta untuk membeli sebanyak 100 kiur VAR.
Ia mengatakan pembelian itu tidak menggunakan e-katalog karena tidak pabrik resmi yang menyediakan barang ini.
Kendati demikian, ia tetap melaksanakan kegiatan ini dengan sistem pengadaan langsung melibatkan pihak ketiga atau kontraktor pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Ia mengatakan sebanyak 100 kiur VAR itu disimpan di satu lokasi, yakni gudang pendingin instansi itu. Selanjutnya VAR untuk warga yang terkena gigitan hewan penular rabies.
"Jumlah VAR itu terbatas sehingga penyimpanannya cukup di gudang pendingin instansi ini," ujarnya.
Dinas mengeluarkan VAR berdasarkan permintaan dari puskesmas yang telah mengeluarkan surat rujukan untuk pasien gigitan hewan penular rabies.***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017