Bengkulu, 19/9 - (Antara) - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sandjojo memberikan stimulus bagi Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) di Kabupaten Bengkulu Selatan.
"Kita perkuat BUMDES, dia menjadi sentra penjualan kebutuhan di desa, begitu juga sebaliknya untuk menyerap hasil produksi desa," kata Menteri Eko Putro Sandjojo di Bengkulu, Selasa.
BUMDES juga didorong memiliki kemitraan yang luas dengan pelaku pasar sehingga kedepan benar-benar menjadi produktif dalam menopang ekonomi desa.
Menurut dia sangat disayangkan jika bangunan BUMDES saja yang terlihat luas, bagus dan megah, namun tidak mampu menjadi fondasi perekonomian desa.
"Nanti kita upayakan bantu apa yang di butuhkan, seperti disini mesin pipil jagung misalnya, itu bisa disewakan ke petani dan menghasilkan," kata dia.
Selain itu, Kementerian PDTT juga akan bekoordinasi dengan kementerian terkait lainnya untuk penguatan peran badan usaha desa ini. .
"Di sini daerah pertanian kan, nanti kita upayakan ke kementerian pertanian untuk traktor, nanti manfaatkan secara maksimal," ucapnya.
BUMDES juga diminta mampu menjadi partner penyalur kebutuhan pertanian desa setempat. Bahkan juga didorong untuk mampu menjadi distributor hasil pertanian desa.
Stimulus lainnya yang diberikan menteri yakni berupa bantuan sebesar Rp50 juta ke sejumlah BUMDES dan juga berencana memberikan pelatihan untuk perajin serta kepala desa di Bengkulu Selatan.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
"Kita perkuat BUMDES, dia menjadi sentra penjualan kebutuhan di desa, begitu juga sebaliknya untuk menyerap hasil produksi desa," kata Menteri Eko Putro Sandjojo di Bengkulu, Selasa.
BUMDES juga didorong memiliki kemitraan yang luas dengan pelaku pasar sehingga kedepan benar-benar menjadi produktif dalam menopang ekonomi desa.
Menurut dia sangat disayangkan jika bangunan BUMDES saja yang terlihat luas, bagus dan megah, namun tidak mampu menjadi fondasi perekonomian desa.
"Nanti kita upayakan bantu apa yang di butuhkan, seperti disini mesin pipil jagung misalnya, itu bisa disewakan ke petani dan menghasilkan," kata dia.
Selain itu, Kementerian PDTT juga akan bekoordinasi dengan kementerian terkait lainnya untuk penguatan peran badan usaha desa ini. .
"Di sini daerah pertanian kan, nanti kita upayakan ke kementerian pertanian untuk traktor, nanti manfaatkan secara maksimal," ucapnya.
BUMDES juga diminta mampu menjadi partner penyalur kebutuhan pertanian desa setempat. Bahkan juga didorong untuk mampu menjadi distributor hasil pertanian desa.
Stimulus lainnya yang diberikan menteri yakni berupa bantuan sebesar Rp50 juta ke sejumlah BUMDES dan juga berencana memberikan pelatihan untuk perajin serta kepala desa di Bengkulu Selatan.***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017