Bengkulu (Antara) - Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan meminta perusahaan daerah air minum (PDAM) setempat berinovasi dengan menambah program baru bagi warga yakni penyediaan air kran siap minum.
"Jadi pada 2018 ini PDAM Kota Bengkulu kami beri target bisa bangun program air kran siap minum untuk masyarakat pelanggan, dan pada 2019 bisa terealisasi masif," kata Helmi Hasan di Bengkulu, Senin.
Program ini kata dia tentu dibutuhkan masyarakat sehingga masyarakat tidak perlu lagi isi ulang air galon atau memasak air minum yang selama ini cukup merepotkan.
"Masyarakat tidak perlu lagi angkat galon atau kehabisan air minum, cukup buka kran mereka sudah dapat air minum. Perusahaan daerah tentu harus punya inovasi mengikuti perkembangan zaman," kata Helmi.
Target tersebut dianggap wajar karena PDAM Kota Bengkulu berhasil menyediakan program air kran siap minum di beberapa fasilitas publik seperti di Rumah Sakit Kota Bengkulu, Masjid Agung Akbar At-Taqwa, dan beberapa fasilitas publik lainnya. Instalasi tersebut sudah bisa dimanfaatkan sejak beberapa bulan belakang.
Sementara itu Direktur PDAM Tirta Dharma Kota Bengkulu Sjobirin Hasan menyatakan pihaknya siap dengan target yang diberikan oleh pemerintah kota. Namun untuk merealisasikannya memang membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama karena instalasi air kran siap minum akan berbeda dengan instalasi yang terpasang saat ini.
"Saat ini air untuk mandi dan kebutuhan masyarakat lainnya, bukan air kran siap minum, nanti instalasinya akan dibedakan, kami juga harus menyiapkan mesin dan peralatan untuk air siap minum," ujarnya.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
"Jadi pada 2018 ini PDAM Kota Bengkulu kami beri target bisa bangun program air kran siap minum untuk masyarakat pelanggan, dan pada 2019 bisa terealisasi masif," kata Helmi Hasan di Bengkulu, Senin.
Program ini kata dia tentu dibutuhkan masyarakat sehingga masyarakat tidak perlu lagi isi ulang air galon atau memasak air minum yang selama ini cukup merepotkan.
"Masyarakat tidak perlu lagi angkat galon atau kehabisan air minum, cukup buka kran mereka sudah dapat air minum. Perusahaan daerah tentu harus punya inovasi mengikuti perkembangan zaman," kata Helmi.
Target tersebut dianggap wajar karena PDAM Kota Bengkulu berhasil menyediakan program air kran siap minum di beberapa fasilitas publik seperti di Rumah Sakit Kota Bengkulu, Masjid Agung Akbar At-Taqwa, dan beberapa fasilitas publik lainnya. Instalasi tersebut sudah bisa dimanfaatkan sejak beberapa bulan belakang.
Sementara itu Direktur PDAM Tirta Dharma Kota Bengkulu Sjobirin Hasan menyatakan pihaknya siap dengan target yang diberikan oleh pemerintah kota. Namun untuk merealisasikannya memang membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama karena instalasi air kran siap minum akan berbeda dengan instalasi yang terpasang saat ini.
"Saat ini air untuk mandi dan kebutuhan masyarakat lainnya, bukan air kran siap minum, nanti instalasinya akan dibedakan, kami juga harus menyiapkan mesin dan peralatan untuk air siap minum," ujarnya.***3***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017