Bantuan tersebut merupakan program pemerintah pusat dan masyarakat yang menerima program sambungan rumah air bersih gratis telah dilakukan seleksi sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Sudah kita lakukan survei dan disampaikan data-data masyarakat itu ke pemerintah pusat," kata Direktur PDAM Tirta Hidayah Samsu Bahari di Kota Bengkulu, Selasa.
Ia menyebutkan masyarakat yang menerima program tersebut memiliki kategori seperti berpenghasilan rendah dan rumahnya belum mendapatkan jaringan pipa air bersih PDAM.
Dengan adanya penambahan pemasangan pipa PDAM gratis tersebut, kata dia, dapat membantu pihaknya dalam menjangkau pelayanan lebih luas lagi.
Menurut dia, saat ini total warga yang telah mendapat layanan sambungan pipa dari PDAM di Kota Bengkulu sebanyak 38.700 sambungan rumah.
"Jumlah ini baru memenuhi 60 persen kebutuhan masyarakat di Kota Bengkulu," ujar dia.
Ia mengatakan bahwa hal itu disebabkan pemenuhan sambungan air bagi masyarakat masih terkendala dengan keterbatasan anggaran.
Ia mengatakan bahwa hal itu disebabkan pemenuhan sambungan air bagi masyarakat masih terkendala dengan keterbatasan anggaran.
Meskipun demikian, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu secara bertahap akan terus melakukan pemenuhan penyambungan pipa PDAM bagi masyarakat setempat.
"Pemasangan sambungan rumah dilakukan bertahap. Untuk pengerjaannya dimulai bulan Oktober tahun ini. Pemasangan akan dilakukan merata di sembilan kecamatan di Kota Bengkulu," ujar Samsu.