Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melalui Dinas Pertanian setempat akan mengangkat sebanyak 15 orang penyuluh pertanian swadaya untuk menyebarkan berbagai informasi tentang pertanian kepada petani di daerah tersebut.

"Kami mengangkat sebanyak 15 penyuluh pertanian swadaya pada 2018," kata Kabid Penyuluhan Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Jumadi, di Mukomuko, Selasa.

Ia menyatakan, sebanyak 15 penyuluh pertanian swadaya tersebut bukan berstatus sebagai pegawai daerah dengan perjanjian kontrak atau pegawai tidak tetap di daerah itu, tetapi tenaga lepas.

Ia mengatakan meskipun penyuluh pertanian swadaya tersebut bukan berstatus sebagai pegawai daerah dengan perjanjian kontrak, namun mereka menerima honorarium yang bersumber dari APBD.

"Honor penyuluh swadaya pertanian ini sama dengan pegawai daerah dengan perjanjian kontrak, yakni berkisar Rp500-Rp600 per bulan," ujarnya.

Ia menyebutkan, tenaga penyuluh pertanian swadaya ini terdiri dari kontak tani nelayan andalan (KTNA), kelompok tani yang sudah maju dan sarjana satu pertanian.

Ia mengatakan, instansinya memprioritaskan tenaga penyuluh pertanian swadaya itu untuk kawasan pertanian tanaman pangan yang tersebar di daerah itu.

Ia menyebutkan, kawasan tersebut berada di Kecamatan Lubuk Pinang, Kecamatan XIV Koto, Kecamatan Selagan Raya dan Kecamatan Malin Deman.***3***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017