Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Sekretaris Daerah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, RA Denni mengakui penyerapan APBD induk dan APBD perubahan 2017 di daerah itu tidak maksimal.

"Saat ini saya belum menerima data realisasi APBD 2017, namun saya akui jika penyerapannya belum maksimal, realisasi penyerapan APBD ini menghadapi sejumlah kendala," kata Sekda RA Denni, di Rejang Lebong, Kamis.

Dia mengatakan pihaknya sejak jauh-jauh hari sudah mengingatkan organisasi perangkat daerah (OPD) di Rejang Lebong sebelum penyusunan APBD murni dan APBD Perubahan 2017 lalu untuk mengerjakan kegiatan yang bisa dikerjakan saja mengingat waktu pelaksanaannya sudah mepet. Jika kegiatan itu tidak bisa dilaksanakan maka sebaiknya dikerjakan dalam APBD 2018.

Selain membuat pertimbangan dan perencanaan kegiatan sebelum pelaksanaan suatu program pembangunan, dirinya juga sudah memperingatkan masing-masing OPD untuk melakukan percepatan penyerapan APBD melalui berbagai kegiatan program pembangunan yang sudah mereka susun sebelum tutup anggaran 31 Desember nanti.

Banyaknya perencanaan pembangunan dari OPD di daerah itu yang gagal dilaksanakan kata dia, akan dilakukan evaluasi secara menyeluruh, apalagi mereka sebelumnya juga sudah menjalani "job fit" sehingga bisa saja jabatan mereka akan dicopot.

Untuk itu dirinya mengharapkan kedepannya penyerapan APBD murni dan APBD P di wilayah itu bisa dilakukan secara maksimal, sehingga akan berdampak dengan masyarakat di Rejang Lebong dengan banyaknya perputaran uang.

Sementara itu berdasarkan data yang dikeluarkan Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Rejang Lebong (RL) hingga 27 Desember realisasi penyerapan APBD 2017 baru berkisar Rp800 miliar atau 75,66 persen dari pagu APBD Rp1,068 triliun.

Rendahnya penyerapan APBD ini sangat disayangkan oleh Yurijal, Wakil Ketua I DPRD Rejang Lebong dan menilai kinerja ekskutif tersebut jauh dari harapan, karena pengesahan APBD 2017 dilakukan pada November 2016.

Seharusnya anggaran yang sudah disahkan dewan ini bisa diserap sepenuhnya melalui berbagai kegiatan pembangunan yang direncanakan sebelumnya.***3***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017