Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu Yusran Fauzi meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat segera mempercepat penyerapan anggaran 2023 sehingga geliat ekonomi bisa bergerak.
"Saya sudah meminta ketegasan dan kesanggupan semua OPD untuk segera melaksanakan kegiatan tahun 2023 ini. Kalau kegiatannya dilakukan lebih awal maka bulan Agustus nanti seluruh kegiatan sudah berjalan bahkan selesai," kata dia saat dihubungi di Rejang Lebong, Minggu.
Dia menjelaskan, untuk percepatan penyerapan anggaran kegiatan fisik dan non fisik ini Bupati Rejang Lebong sendiri sudah memberikan peringatan kepada OPD yang mempunyai kegiatan agar pada bulan Februari sudah ada yang dilelangkan.
"Kalau perencanaannya sudah siap berarti sudah bisa lelang fisik, kalau perencanaannya belum siap tapi sudah bisa dilelang silahkan dilelang dahulu, jangan sampai akhir tahun baru dilelang," terangnya.
Percepatan penyerapan anggaran APBD Rejang Lebong tersebut, kata dia, terutama untuk kegiatan fisik karena waktu pengerjaannya rata-rata enam hingga delapan bulan. Sehingga jika bulan Februari sudah dilelangkan maka pada Agustus dan September nanti sudah selesai.
Kegiatan fisik dan non fisik yang sudah bisa dilelang dalam waktu dekat ini menurut dia, baik yang bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) maupun dana alokasi umum (DAU), seperti untuk kegiatan pembangunan jalan Kartini maupun jalan Rimbo Recap yang perbaikannya sudah lama dinantikan warga setempat.
Sebelumnya APBD Rejang Lebong 2023 disahkan DPRD Rejang Lebong pada akhir November 2022 lalu dengan total anggaran mencapai Rp1 triliun lebih, di mana saat ini anggarannya sudah mulai bisa dicairkan.
Sekda Rejang Lebong minta OPD percepat penyerapan anggaran
Minggu, 5 Februari 2023 21:01 WIB 2213