Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Sekitar 33 hektare luas tanaman padi di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, diserang hama tikus dan terancam puso atau gagal panen.

"Seluas 33 hektare tanaman padi yang diserang hama tikus itu tersebar di wilayah Kecamatan Air Manjuto," kata Kabid Tanaman Pangan dan Holtukultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Wahyu Hidayat di Mukomuko, Selasa.

Ia mengatakan hal itu setelah menerima laporan terkait lahan tanaman padi seluas sekitar 33 hektare yang diserang hama tikus dari kelompok tani Kecamatan Air Manjuto.

Instansinya hari ini menurunkan petugas pertanian ke lokasi lahan tanaman padi seluas 33 hektare di wilayah itu yang diserang hama tikus. 

Ilustrasi tikus (Foto Antara)

"Kami periksa dulu separah apa kerusakan tanaman padi yang diserang hama tikus. Kalau berdasarkan laporan dari kelompok tani, tanaman padi dalam satu hamparan seluas 30 hektare yang diserang hama tikus," ujarnya.

Selain itu, ia mengatakan, petugas akan mendata luas lahan tanaman padi yang rusak akibat diserang hama tikus.

Sebelumnya, katanya, hama tikus menyerang tanaman padi milik petani di Desa Arah Tiga dan Desa Lubuk Gedang.

Instansinya, katanya, telah memberikan bantuan racun untuk membasmi hama tikus yang menyerang tanaman padi milik petani di wilayah itu.

Ia menyatakan, instansinya saat ini sudah mempersiapkan stok racun tikus sebanyak satu ton untuk membasmi hama tikus yang menyerang tanaman padi milik petani setempat.***3***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018