Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu tahun ini akan mendapatkan hibah dua mobil pemadam kebakaran dari Jepang.
"Selain dua mobil damkar, daerah ini juga akan mendapat hibah satu mobil ambulans dan tiga mobil rescue dari Jepang," kata Kabid Pemadam Kebakaran Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Ibnu Hadi, di Mukomuko, Rabu.
Ia menyatakan, daerah setempat tahun ini mendapatkan hibah sebanyak lima mobil damkar, ambulans dan rescue dari Jepang itu berdasarkan koordinasi dengan Kemendagri.
Pihak Kemendagri sekarang ini, katanya, sedang berkoordinasi dengan Jepang terkait penyaluran bantuan mobil damkar ke kabupaten/kota termasuk ke Kabupaten Mukomuko.
"Kami belum tahu kapan mobil itu tiba di daerah ini. Karena sekarang ini pihak Kemendagri sedang mengurusnya di Jepang," ujarnya lagi.
Ia menjelaskan, dua mobil damkar, satu ambulans dan tiga rescue itu memiliki fungsi untuk menangani bencana kebakaran hingga penyelamatan jiwa korban kebakaran.
"Mobil ambulans tersebut berfungsi untuk membawa korban kebakaran ke sarana kesehatan setempat. Sedangkan mobil rescue untuk menjangkau lokasi yang sulit tidak mampu dijangkau mobil damkar," ujarnya lagi.
Dia mengatakan, rencananya lima mobil itu disiagakan di pusat ibu kota kabupaten setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Selain dua mobil damkar, daerah ini juga akan mendapat hibah satu mobil ambulans dan tiga mobil rescue dari Jepang," kata Kabid Pemadam Kebakaran Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Ibnu Hadi, di Mukomuko, Rabu.
Ia menyatakan, daerah setempat tahun ini mendapatkan hibah sebanyak lima mobil damkar, ambulans dan rescue dari Jepang itu berdasarkan koordinasi dengan Kemendagri.
Pihak Kemendagri sekarang ini, katanya, sedang berkoordinasi dengan Jepang terkait penyaluran bantuan mobil damkar ke kabupaten/kota termasuk ke Kabupaten Mukomuko.
"Kami belum tahu kapan mobil itu tiba di daerah ini. Karena sekarang ini pihak Kemendagri sedang mengurusnya di Jepang," ujarnya lagi.
Ia menjelaskan, dua mobil damkar, satu ambulans dan tiga rescue itu memiliki fungsi untuk menangani bencana kebakaran hingga penyelamatan jiwa korban kebakaran.
"Mobil ambulans tersebut berfungsi untuk membawa korban kebakaran ke sarana kesehatan setempat. Sedangkan mobil rescue untuk menjangkau lokasi yang sulit tidak mampu dijangkau mobil damkar," ujarnya lagi.
Dia mengatakan, rencananya lima mobil itu disiagakan di pusat ibu kota kabupaten setempat.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018