Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Bupati Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Ahmad Hijazi membuat program bermalam di desa guna melihat langsung kondisi masyarakat di masing-masing wilayah.

Asisten I Bidang Pemerintahan, Kesra dan Hukum Setda Rejang Lebong, Pranoto Majid usai memimpin rapat persiapan kunjungan bupati ke setiap desa dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong, Jumat, menjelaskan, program itu akan dilaksanakan mulai tahun ini dengan target tahun pertama di 45 desa.

"Mulai tahun ini Bupati Rejang Lebong akan mengunjungi dan bermalam di setiap desa di 15 kecamatan. Program ini untuk melihat secara langsung kondisi masyarakat yang ada di Kabupaten Rejang Lebong," katanya.

Program bupati berkunjung dan bermalam di desa itu sendiri tambah dia, semula dijadwalkan sejak awal 2017, namun karena padatnya jadwal kepala daerah sehingga belum bisa dilaksanakan dan baru akan dilaksanakan mulai tahun ini.

Untuk memastikan program itu berjalan pihaknya, tambah dia, sudah melakukan rapat bersama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait sebagai bagian dari persiapan, termasuk menyusun jadwalnya karena harus disesuaikan dengan jadwal bupati serta desa sasaran kunjungan.

"Program ini akan dilaksanakan ketika pak bupati sedang tidak berdinas luar. Oleh karena itu salah satu yang kita bahas dalam rapat tadi adalah jadwal pak bupati. Nantinya selain akan menampung usulan dan keluhan warga, pak bupati juga mengajak warga shalat berjamaah," ujarnya.

Dalam program kunjungan dan bermalam di desa itu sendiri, Bupati Ahmad Hijazi bersama rombongan direncanakan akan mengunjungi dan bermalam di 45 desa/kelurahan tersebar dalam 15 kecamatan, atau tiga desa dalam setiap kecamatannya.

"Sedangkan 111 desa/kelurahan lainnya akan dikunjungi pada tahun selanjutnya," katanya.

Dengan program yang akan dilaksanakan ini, bupati selain akan melihat langsung kondisi masyarakatnya, serta akan menerima usulan pembangunan serta keluhan warga maupun informasi pembangunan yang dilakukan pemkab setempat.
 

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Riski Maruto


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018