Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Pemerintah Provinsi Bengkulu memperjuangkan dua proyek strategis nasional yakni pengembangan Pelabuhan Pulau Baai dan pembangunan jalan nasional Bengkulu-Jambi.

"Pembangunan Pelabuhan Pulau Baai masuk dalam infrastruktur strategis untuk memicu pertumbuhan ekonomi Bengkulu," kata Pelaksana Tugas Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah di Bengkulu, Jumat.

Ia mengatakan berdasarkan rencana induk pengembangan Pelabuhan Pulau Baai oleh PT Pelindo II, pelabuhan tersebut sudah ditetapkan sebagai proyek nasional.

Pelabuhan Pulau Baai akan diintegrasikan dengan kawasan ekonomi khusus untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas.

"Mudah-mudahan awal Mei ini Bapak Presiden akan meluncurkan penetapan dan finalisasi studi kelayakan PT Pelindo," ucapnya.

Selain pelabuhan, Pemprov Bengkulu juga mengusulkan pembangunan jalan penghubung Lebong - Merangin, menghubungkan Provinsi Bengkulu dengan Jambi.

Sementara pembangunan jalan dan pengembangan bandara juga akan diprioritaskan pada 2019 melalui dana pusat, antara lain peningkatan jalan Nakau-Kepahiang-Curup-Sumatera Selatan, peningkatan jalan simpang Taba Mulan - Simpang Nangka.

Selanjutnya, preservasi jalan Manna- Pd. Leban-Sp Pino-Batas Sumsel, peningkatan jalan Kota Bengkulu-Kabupaten Bengkulu Selatan, pembangunan Air Baku Kabupaten Lebong, dan pengembangan Bandar Udara Fatmawati Soekarno.

Pewarta: Helti Marini S

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018