Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Dinas Sosial Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu saat ini tengah mengupayakan penambahan jumlah penerima bantuan pangan non tunai (BPNT) di daerah itu.

Kepala Dinas Sosial Rejang Lebong, Zulfan Effendi di Rejang Lebong, Sabtu mengatakan saat ini jumlah warga tidak mampu yang terdaftar sebagai penerima BPNT 19.805 keluarga penerima manfaat (KPM) tersebar dalam 15 kecamatan.

"Saat ini kuota penerima BPNT sesuai dengan data yang kami terima sebanyak 19.805 KPM, sedangkan masih ada warga tidak mampu yang belum termasuk masih akan kami upayakan supaya bisa menerima bantuan tersebut," katanya.

Jumlah warga tidak mampu yang belum masuk dalam daftar BPNT di Rejang Lebong jumlahnya mencapai 1.660 KPM, hal ini dilihat dari jumlah penerima bantuan beras untuk warga miskin (raskin) atau Rastra pada 2017 lalu.

Kalangan warga yang sudah diusulkan untuk dimasukan dalam data tambahan penerima BPNT ini sudah dilakukan verifikasi dan validasi oleh pihak Kementerian Sosial, namun dirinya belum bisa memastikannya apakah sudah bisa menerima bantuan dalam waktu dekat ini apa tidak.

Untuk itu dia berharap, kalangan warga yang belum termasuk dalam daftar penerima BPNT yang akan pembagiannya di Rejang Lebong akan dilaksanakan pada 25 Mei mendatang, agar bersabar karena pihaknya sudah memperjuangkannya ke pusat.

Sementara itu pendistribusian BPNT untuk warga tidak mampu tersebar di 156 desa/kelurahan dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong kata dia, selain akan dilakukan oleh 10 e-warung yang telah ditetapkan Kemensos juga akan melibatkan rumah pangan kita (RPK) dan BRILink.

Pelibatan RPK dan BRILink dalam pendistribusian BPNT di Rejang Lebong ini, karena jumlah e-warung yang ditunjuk Kemensos jumlahnya sedikit dan dipastikan akan mengalami kesulitan mendistribusikannya, apalagi wilayah pembagiannya cukup besar dan berjauhan.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018