Mukomuko (Antaranews bengkulu) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melalui Dinas Sosial setempat mengusulkan calon penerima dana untuk mendirikan sebanyak 10 Warung Eletronik atau E-warung guna menyalurkan bantuan nontunai pengganti beras sejahtera (Ranstra) kepada pemerintah pusat.
"Kami mengusulkan sebanyak 10 tenaga kerja sosial kecamatan (TKSK) dan pendamping program beras sejahtera sebagai penerima bantuan dana untuk mendirikan E-warung dari pemerintah pusat," kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko Herlian di Mukomuko, Selasa.
Ia menyatakan, setiap TKSK dan pendamping program ranstra di daerah itu akan menerima dana sebesar Rp30 jura untuk membangun E-warung.
Anggaran sebesar itu terbagi sebesar Rp10 juta untuk membangun warung dan Rp20 juta untuk modal usaha membeli berbagai bahan kebutuhan pokok.
Ia menyebutkan, berbagai jenis bahan kebutuhan pokok yang dibutuhkan oleh RTS tersebut, yakni beras, gula, gandum, minyak goreng, daging dan telur.
Sedangkan penerima bantuan dana untuk membangun E-warung ini diutamakan TKSK dan pendamping penerima program beras sejahtera (Ranstra).
Setelah 10 E-warung berjalan di daerah itu, katanya, selanjutnya bantuan yang diterima oleh RTS tidak lagi berupa beras tetapi uang sebesar Rp120.000 per bulan.
Ia menyebutkan, sekitar 9.221 rumah tangga sasaran yang menerima bantuan ranstra, atau bertambah dibandingkan sebelumnya sebanyak 8.383 RTS.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Kami mengusulkan sebanyak 10 tenaga kerja sosial kecamatan (TKSK) dan pendamping program beras sejahtera sebagai penerima bantuan dana untuk mendirikan E-warung dari pemerintah pusat," kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko Herlian di Mukomuko, Selasa.
Ia menyatakan, setiap TKSK dan pendamping program ranstra di daerah itu akan menerima dana sebesar Rp30 jura untuk membangun E-warung.
Anggaran sebesar itu terbagi sebesar Rp10 juta untuk membangun warung dan Rp20 juta untuk modal usaha membeli berbagai bahan kebutuhan pokok.
Ia menyebutkan, berbagai jenis bahan kebutuhan pokok yang dibutuhkan oleh RTS tersebut, yakni beras, gula, gandum, minyak goreng, daging dan telur.
Sedangkan penerima bantuan dana untuk membangun E-warung ini diutamakan TKSK dan pendamping penerima program beras sejahtera (Ranstra).
Setelah 10 E-warung berjalan di daerah itu, katanya, selanjutnya bantuan yang diterima oleh RTS tidak lagi berupa beras tetapi uang sebesar Rp120.000 per bulan.
Ia menyebutkan, sekitar 9.221 rumah tangga sasaran yang menerima bantuan ranstra, atau bertambah dibandingkan sebelumnya sebanyak 8.383 RTS.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018