Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Bupati Mukomuko, Provinsi Bengkulu Choirul Huda kembali melakukan mutasi pejabat eselon III dan IV di lingkungan pemerintah daerah setempat.
"Kita berharap kepada pejabat baru bisa lebih amanah, bisa menjalankan tugas secara maksimal dalam menjalankan roda pemerintahan," kata Bupati Mukomuko Choirul Huda di Mukomuko, Senin.
Ia mengatakan hal itu usai melantik sebanyak 31 pejabat eselon tiga dan sebanyak 47 pejabat eselon IV di lingkungan pemerintah daerah setempat.
Kepada aparatur sipil negara (ASN) yang telah melepaskan jabatan pada mutasi ini, bupati menyampaikan ucapan terima atas kebijakan, prestasi yang telah diberikan untuk kabupaten ini.
Ia menyadari, mutasi ini tidak sesuaoi dengan harapan, sehingga banyak pihak yang kecewa dengan mutasi ini.
Tetapi, katanya, roda pemerintahan harus berputar. Tidak mungkin setiap orang bertahan dalam satu jabatan saja.
"Saya percaya tingkat adaptif pejabat di daerah ini tinggi. Jangan ada siasat mensiasati apalagi saling menjatuhkan," ujarnya.
Kepala Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Mukomuko Jawoto mengatakan, sebanyak 12 orang pejabat di antaranya yang di-nonjob-kan dan pejabat yang memasuki masa pensiun.
Ia menyatakan, mereka ini di-nonjob-kan atau diistirahatkan dulu. Nanti akan ditempatkan lagi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Kita berharap kepada pejabat baru bisa lebih amanah, bisa menjalankan tugas secara maksimal dalam menjalankan roda pemerintahan," kata Bupati Mukomuko Choirul Huda di Mukomuko, Senin.
Ia mengatakan hal itu usai melantik sebanyak 31 pejabat eselon tiga dan sebanyak 47 pejabat eselon IV di lingkungan pemerintah daerah setempat.
Kepada aparatur sipil negara (ASN) yang telah melepaskan jabatan pada mutasi ini, bupati menyampaikan ucapan terima atas kebijakan, prestasi yang telah diberikan untuk kabupaten ini.
Ia menyadari, mutasi ini tidak sesuaoi dengan harapan, sehingga banyak pihak yang kecewa dengan mutasi ini.
Tetapi, katanya, roda pemerintahan harus berputar. Tidak mungkin setiap orang bertahan dalam satu jabatan saja.
"Saya percaya tingkat adaptif pejabat di daerah ini tinggi. Jangan ada siasat mensiasati apalagi saling menjatuhkan," ujarnya.
Kepala Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Mukomuko Jawoto mengatakan, sebanyak 12 orang pejabat di antaranya yang di-nonjob-kan dan pejabat yang memasuki masa pensiun.
Ia menyatakan, mereka ini di-nonjob-kan atau diistirahatkan dulu. Nanti akan ditempatkan lagi.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018