Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu melalui Dinas Kesehatan setempat telah menyalurkan seluruh dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) triwulan pertama sebesar Rp3 miliar ke 17 puskesmas di daerah itu.

"Triwulan satu sudah seperempat dana BOK yang disalurkan dari total pagu dana BOK tahun ini sebesar Rp13,3 miliar," kata Kabid Bimbingan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Heri Junaidi di Mukomuko.

Dana BOK untuk 17 puskesmas di daerah itu pada tahun ini sekitar Rp13,3 miliar, atau mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp8,2 miliar.

Ia menyatakan, meskipun penyaluran dana BOK triwulan pertama ke 17 Puskesmas di daerah itu hingga bulan April tahun ini, namun puskesmas melaksanakan kegiatan pelaksanan kesehatan sejak bulan Januari.

Ia memastikan, sebanyak 17 puskesmas yang tersebar di 15 kecamatan di daerah itu telah menerima penyaluran dana BOK triwulan pertama.

"Seluruh puskesmas telah menerima penyaluran dana BOK triwulan pertama tahun ini," ujarnya.

Petugas medis di 17 puskesmas daerah itu turun ke desa untuk melaksanakan Program Indonesia Sehat melalui Pendekatan Keluarga. Mereka mendata keluarga yang ada di desa untuk mengetahui faktor risiko yang dialami keluarga.

Dari data tersebut dapat diketahui derajat kesehatan masyarakat yang ada di setiap desa dari 148 desa di daerah itu.

Selain itu, pelayanan di pos pelayanan terpadu untuk balita, anak dan lanjut usia di daerah itu.

Selanjutnya petugas medis di Puskesmas di daerah itu akan melakukan penyuluhan rutin terkait program yang sanitasi total berbasis masyarakat (STBM).

"Program ini sudah berjalan pada tahun 2017, kini pihak puskesmas setempat melanjutkan lagi program tersebut pada tahun ini," ujarnya.

Ia menjelaskan, program STBM ini semacam pola pendekatan pada masyarakat untuk mengubah perilaku masyarakat tentang sanitasi dan tentang lingkungan.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018