Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Proivnsi Bengkulu, menyebutkan seluas lima hektare tanaman padi milik petani di Desa Tirta Mulya terserang hama wereng, ulat, jamur, bakteri dan tikus sehingga berpotensi menurunkan produktivitas tanaman tersebut.
Petugas telah memeriksa tanaman padi yang terserang hama dan penyakit. Seluas lima hektare tanaman padi yang terserang?hama,? kata Kabid Tanaman Pangan dan Hortukultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Wahyu Hidayat di Mukomuko, Kamis.
Petugas Dinas Pertanian melakukan pemeriksaan untuk memastikan kebenaran laporan terkait lima hektare tanaman padi terserang hama wereng, ulat, jamur dan bakteri di Kecamatan Air Manjuto itu. Sekarang ini, pihaknys telah mendapatkan data luas tanaman padi yang terserang hama dan penyakit dari petugas dinas tersebut.
Selanjutnya, katanya, petugas Dinas Pertanian setempat akan menghitung berapa banyak obat-obatan dan racun yang dibutuhkann untuk membasmi hama dan penyakit yang menyerang tanaman padi tersebut. Kita memberikan bantuan sesuai dengan stok barang yang ada di gudang pertanian, ujarnya.
Ia menyatakan, hampir mayoritas tanaman padi di lahan seluas lima hektare di wilayah tersebut mengalami kerusakan akibat terserang hama dan penyakit.
Ia menyatakan, instansinya segera membantu petani mengatasi hama dan penyakit yang menyerang tanaman padi agar serangan hama tersebut tidak meluas ke tanaman padi milik petani lain.
Baca juga: Distan Mukomuko: Petani swadaya atasi hama padi
Baca juga: Distan targetkan pembangunan sarana pertanian selesai Desember
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
Petugas telah memeriksa tanaman padi yang terserang hama dan penyakit. Seluas lima hektare tanaman padi yang terserang?hama,? kata Kabid Tanaman Pangan dan Hortukultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Wahyu Hidayat di Mukomuko, Kamis.
Petugas Dinas Pertanian melakukan pemeriksaan untuk memastikan kebenaran laporan terkait lima hektare tanaman padi terserang hama wereng, ulat, jamur dan bakteri di Kecamatan Air Manjuto itu. Sekarang ini, pihaknys telah mendapatkan data luas tanaman padi yang terserang hama dan penyakit dari petugas dinas tersebut.
Selanjutnya, katanya, petugas Dinas Pertanian setempat akan menghitung berapa banyak obat-obatan dan racun yang dibutuhkann untuk membasmi hama dan penyakit yang menyerang tanaman padi tersebut. Kita memberikan bantuan sesuai dengan stok barang yang ada di gudang pertanian, ujarnya.
Ia menyatakan, hampir mayoritas tanaman padi di lahan seluas lima hektare di wilayah tersebut mengalami kerusakan akibat terserang hama dan penyakit.
Ia menyatakan, instansinya segera membantu petani mengatasi hama dan penyakit yang menyerang tanaman padi agar serangan hama tersebut tidak meluas ke tanaman padi milik petani lain.
Baca juga: Distan Mukomuko: Petani swadaya atasi hama padi
Baca juga: Distan targetkan pembangunan sarana pertanian selesai Desember
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018