Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, berharap sebanyak lima kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) yang menerima bantuan sarana pengembangan budidaya ikan dengan teknologi bioflok dari pemerintah setempat menjadi proyek percontohan bagi kelompok lainya.

Bantuan dari pemerintah ini bersifat stimulus. Kami berharap bisa menjadi contoh untuk Pokdakan lainnya, kata Kabid Budidaya Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Azbas, di Mukomuko, Senin.

Sebanyak lima Pokdakan pada 2018 ini menerima sebanyak 25 unit kolam bundar, sebanyak 37.500 benih ikan lele, tiga ton pakan ikan lele, dan mesin pompa air.

Ia menyatakan, bantuan peralatan untuk pengembangan budidaya ikan dengan teknologi bioflok itu merupakan stimulus terhadap Pokdakan yang ada di daerah setempat.

Bantuan peralatan ini diharapkan dapat memotivasi Pokdakan lain di daerah itu untuk mengembangkan budidaya ikan dengan teknologi terbaru tersebut.

Instansinya pada 2019 tetap mengusulkan anggaran untuk pengadaan bantuan sarana pengembangan budi daya ikan dengan teknologi bioflok untuk Pokdakan lainnya.

Dia menyatakan, instansinya akan mendampingi sebanyak lima kelompok ini yang menerima bantuan sarana pengembangan ikan dengan sistem bioflok ini.

"Ada petugas di Dinas Kelautan dan Perikanan yang akan membantu kelompok dalam menerapkan teknologi ini, ujarnya. 

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018