"Anggaran untuk membeli sapras (sarana produksi) ini bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) tematik," kata Kabid Perikanan Budi Daya Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Fitra Juliatmi di Mukomuko, Bengkulu, Minggu.
Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko pada 2024 mendapat DAK tematik sebesar Rp4,9 miliar, yang sebagian dana itu untuk kegiatan pengadaan sarana produksi lima pokdakan.
Ia mengatakan jumlah pokdakan yang menerima bantuan sarana produksi budi daya tersebut lebih sedikit dari usulan dinas antara 8-10 pokdakan.
Pokdakan tersebut selain menerima bantuan benih dan pakan ikan, juga peralatan pascapanen seperti boks pendingin dan waring.
Untuk petunjuk teknis pelaksanaan kegiatan pengadaan bantuan sarana produksi budi daya ini, ia mengatakan, pihaknya belum merekapitulasi lembar kerja (LK).
Untuk petunjuk teknis pelaksanaan kegiatan pengadaan bantuan sarana produksi budi daya ini, ia mengatakan, pihaknya belum merekapitulasi lembar kerja (LK).
Ia memastikan sebanyak lima pokdakan yang diusulkan menerima bantuan sarana budi daya perikanan itu selama ini aktif melakukan aktivitas usaha baik pembibitan maupun pembesaran.
Fitra juga menjelaskan bantuan sarana dan prasarana produksi perikanan bertujuan untuk mengembangkan budi daya perikanan air tawar, sekaligus menjadi contoh budi daya perikanan bagi pokdakan yang lain.
Fitra juga menjelaskan bantuan sarana dan prasarana produksi perikanan bertujuan untuk mengembangkan budi daya perikanan air tawar, sekaligus menjadi contoh budi daya perikanan bagi pokdakan yang lain.
Selanjutnya, ia pun meminta lima pokdakan yang diusulkan sebagai calon penerima bantuan menyiapkan dokumen serta bekas yang dibutuhkan untuk kebutuhan administrasi.