Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Nasdem, Anarulita Muchtar membawa program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) binaan PT Permodalan Nasional Madani ke Provinsi Bengkulu.

"Sebenarnya Bengkulu belum masuk prioritas dari program Kementerian Keuangan ini, namun kita berupaya agar program tersebut ada di Bengkulu, dan bersyukur dikabulkan, mulai bulan ini sudah berjalan," kata Anarulita Muchtar di Bengkulu.

Program ini dinilai sangat penting ada di Bengkulu, sebab masyarakat, khususnya kaum perempuan membutuhkan permodalan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga.

"Sangat efisien bagi kredit ultra mikro atau UMI, bayangkan warga kita yang butuh pinjaman tidak perlu lagi terjerat oleh rentenir," kata dia.

Kaum perempuan Bengkulu kata Anarulita, bisa mendapatkan pinjaman dengan jumlah maksimal Rp2 juta per pinjaman untuk meningkatkan produktivitas usaha.

Sementara itu Kepala Cabang PNM Mekaar Kampung Melayu, Kota Bengkulu, Novi Novera, menjelaskan, PNM menyediakan pinjaman UMI untuk 500 penerima setiap bulannya.

 "Pada bulan ini sudah ada 37 kelompok penerima, setiap kelompoknya minimal terdiri dari 10 orang kaum perempuan," kata Novi.

Tidak hanya ruang lingkup kecamatan saja, Mekaar PNM Kampung Melayu ini bisa menerima pemohon pinjaman dari seluruh warga Kota Bengkulu.

 "Yang terpenting pemohon benar-benar warga kota, kalau pendatang harus memiliki syarat tambahan, yakni memiliki keluarga terdekat yang minimal sudah tinggal lima tahun di Kota Bengkulu," ujarnya.

Pewarta: Boyke ledy watra

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018