Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan hingga kini mayoritas nelayan di Pantai Indah Mukomuko Kelurahan Koto Jaya tidak melaut akibat cuaca buruk melanda perairan wilayah itu.

"Mayoritas nelayan di Pantai Indah Mukomuko tidak melaut sejak tanggal 1 Juli 2018 sampai sekarang. Mereka tidak mau mengambil risiko perahu karam diterjang ombak besar yang melanda perairan daerah ini," kata Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko Rahmad Hidayat di Mukomuko, Selasa.

Sebanyak 138 perahu nelayan di Pantai Indah Mukomuko, Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko.

Rahmad mengatakan dari sebanyak ratusan perahu tersebut, hanya sebanyak 15-20 perahu nelayan di wilayah tersebut yang nekat melaut pada hari Senin (6/8), namun perahu nelayan tersebut hanya mampu bertahan di tengah laut hingga pukul 10.00 WIB.

"Tidak ada nelayan di wilayah tersebut yang sanggup bertahan lama di tengah laut saat angin kencang dan gelombang tinggi melanda perairan wilayah itu," ujarnya.

Ia menyatakan tidak hanya nelayan di Pantai Indah Mukomuko, termasuk nelayan lain yang tersebar di 15 desa yang berada sepanjang pesisir pantai di daerah itu takut melaut saat cuaca buruk sekarang ini.

Instansinya rutin menyampaikan imbauan kepada ketua kelompok usaha bersama nelayan dan kepala desa agar mewaspadai cuaca buruk yang melanda perairan laut daerah itu.

Selanjutnya ketua kelompok usaha bersama nelayan dan kepala desa menerusnya imbauan dari dinas kepada seluruh nelayan di wilayahnya masing-masing.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018